KA Turangga Adu Kambing dengan KA Baraya, Timbulkan Korban Jiwa

KA Turangga Adu Kambing dengan KA Baraya, Timbulkan Korban Jiwa

--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Hari jumat yang dipenuhi berkah diwarnai dengan tragedi kecelakan kereta api (KA). kecelakaan ini melibatkan KA Turangga dengan Kereta Lokal Bandung Raya (Baraya) di Petak Jalan Cilangkap, Kabupaten Bandung, Jawa Barat (Jabar), pada Jumat 5 Januari 2024,pada pukul 06.30 WIB.

Video kecelakaan ini langsung beredar luas di media sosial. Dari video yang sudah banyak diunggah, sangat terlihat jelas dua kereta milik KAI itu bertabrakan dengan posisi adu kambing.

Akibatnya, kedua lokomotif tersebut rusak berat. Satu terlihat ringsek, sedangkan untuk lokomotif yang lainnya terangkat ke atas dengan posisi miring.

"Terjadinya Laka Kereta pagi ini, yakni tabrakan antara KA Turangga tujuan bandung dengan kereta commuter line line di petak haurpugur-cicalengka," tulis akun @infomitigasi di media sosial X, Jumat 5 Januari 2024.

BACA JUGA:Fix! Gaji PNS Naik 8 Persen Mulai Januari 2024

Belum jelas mengenai penyebab pastinya kecelakan ini. Namun terlihat, para penumpang beserta petugas KWI sibuk melakukan evakuasi terhadap para korban.

Mengenai insiden ini, KAI Commuter menyampaikan permohonan maaf. Menurut KAI Commuter, saat ini masih melakukan proses penanganan dan evakuasi oleh tim terkait.

Informasi mengenai gangguan operasional perjalanan Commuter Line di Wilayah dua bandung bisa diakses melalui Contact Center 021-121 dan akun media sosial @commuterline.

"Kepada seluruh pengguna Commuter Line diharapkan selalu mengikuti arahan petugas di stasiun,"ucap manajemen KAI.

BACA JUGA:Kapolda Lampung Pimpin Sertijab Pejabat Utama Polda dan 3 Kapolres

Terpisah, Polda Jawa Barat menjelaskan, akibat kecelakaan KA tersebut, terdapat tiga orang meninggal dunia. "Sementara korban-korban yang lain lagi didata dan dievakuasi. Namun informasi awal yang masuk sementara korban meninggal dunia ada tiga orang," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo kepada awak media, Jumat 5 Januari 2024.

Ibrahim Tompo menyatakan, ketiga korban tewas itu adalah masinis dan asisten masinis KA lokal Padalarang, serta seorang pramugara KA Turangga.

Di bagian lain, Kapolres Kota Bandung Kombes Kusworo Wibowo menjelaskan, tubuh masinis masih terjepit di antara dua lokomotif.

"Ya, masinis posisinya masih terjepit. Masih belum bisa dipastikan," katanya kepada awak media, Jumat 5 Januari 2024.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: