Ketersediaan Beras di Pesisir Barat Cukup, Namun Harganya Masih Tinggi

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID — Ketersediaan pangan terutama beras di Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) hingga kini masih mencukupi. 

Seperti pada September 2023, diproyeksikan untuk produksi beras dalam daerah sebesar 5.400 ton lebih, sedangkan untuk kebutuhan beras di Pesisir Barat pada bulan September 2023 mencapai 1.247 ton.

Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan, Edy Destian Revialdy, S.TP., mendampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pesbar, Unzir, S.P., mengatakan, meski kondisi diseluruh wilayah Pesbar masih musim kemarau, tapi ketersediaan pangan terutama beras hingga kini masih tergolong aman dan mencukupi hingga beberapa bulan kedepan.

“Kalau melihat dari prognosa pangan atau perkiraan kondisi ketersediaan dan kebutuhan pangan pada September 2023 ini, untuk ketersediaan beras di Kabupaten Pesbar ini mencukupi,” katanya, Rabu 13 September 2023.

BACA JUGA:Pesona Gadis Suku Baduy, Kecantikan Alami yang Tersembunyi dari Dunia Modern

Bahkan, kata dia, untuk beberapa bulan kedepan ketersediaan beras tersebut relatif cukup. Namun, berkaitan dengan harga beras itu memang sampai dengan saat ini masih mengalami kenaikan, artinya masih tinggi. 

Rata-rata untuk harga beras dipasaran saat ini seperti harga beras kualitas medium berkisar Rp13 ribu/ kilogram (Kg), dari harga sebelumnya Rp12.500,-/Kg. 

Sedangkan, untuk harga beras kualitas premium berkisar Rp14 ribu/Kg, dari harga sebelumnya Rp13 ribu/Kg.

“Karena itu rata-rata hingga kini harga beras masih mengalami kenaikan berkisar Rp500-1.000,- /Kg,” jelasnya.

BACA JUGA:Lindungi UMKM, Pemerintah Larang Platform Medsos TikTok Berbisnis e-Commerce

Masih kata dia, dengan kondisi musim kemarau ini yang berdampak pada lahan sawah di Pesbar maupun di luar daerah banyak yang belum tergarap maksimal, itu tentu menjadi salah satu pemicu terhadap kenaikan harga beras di pasaran seperti yang ada di Kabupaten Pesbar ini. 

Mudah-mudahan kondisi kenaikan harga beras itu juga bisa kembali membaik atau stabil seperti sebelumnya.

“Tapi yang pasti untuk saat ini kenaikan harga beras ini bukan hanya terjadi di Kabupaten Pesbar saja, tapi juga terjadi di luar daerah. Karena memang musim kemarau yang terjadi juga melanda wilayah lainnya di Provinsi Lampung ataupun luar Provinsi,” pungkasnya.*

Sumber: