Ketahui Kondisi Sanitasi Masyarakat dengan Studi Ehra

BACA JUGA:Soal ‘Sop dan Sate Kambing Beracun’, Dinkes Belum Terima Hasil Uji Lab Sampel Feses

Menurutnya, studi Ehra dilaksanakan secara penuh oleh kelompok kerja kabupaten, dengan koordinasi studi adalah Dinas Kesehatan dengan bantuan sanitarian dan kader kesehatan.

 

“Pelaksanaan studi Ehra mencakup, sumber air minum dan gambaran pengelolaan air minum tingkat rumah tangga, layanan pembuangan sampah rumah tangga, akses terhadap jamban yang layak dan aman dan saluran pembuangan air limbah rumah tangga,” terangnya.

 

BACA JUGA:Jemaah Calon Haji Lampung Barat Kloter 47 Diberangkatkan

Ditambahkannya, perilaku masyarakat juga harus mengacu pada lima pilar sanitasi total berbasis masyarakat seperti stop buang air besar sembarangan, cuci tangan pakai sabun, pengolahan pangan sehat rumah tangga, pengolahan sampah rumah tangga hingga pengelolaan air limbah rumah tangga.

 

“Pelaksanaan studi Ehra diharapkan dapat memberikan gambaran tentang kondisi fasilitas sanitasi dan perilaku masyarakat yang beresiko terhadap kesehatan lingkungan,” pungkasnya. (*)

 

Sumber: