Tata Cara Mandi Junub, Mensucikan Diri dari Hadats Besar

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Mandi Junub atau yang disebut mandi wajib yaitu suatu cara untuk membersihkan dan mensucikan dari hadats besar.

Mandi wajib ini untuk seorang laki-laki apabila dalam kondisi keluar air mani. 

Untuk wanita itu sendiri mandi wajib dilaksanakan setelah haid selesai atau setelah berhentinya darah nifas, dan juga setelah berhubungan intim dengan suami.

Jika tidak dilakukan seseorang tidak dapat untuk melaksanakan ibadah yang fardhu maupun sunnah. 

BACA JUGA:Pemprov Lampung Bentuk Tim Gugus Tugas El Nino, Antisipasi Perubahan Iklim Ekstrim

Berikut tata cara mandi wajib (junub) dengan sunnah Rasulullah SAW, Disampaikan oleh Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, MSc.

1. Niat Mandi Wajib

Berikut ini adalah bacaan niat mandi wajib. 

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla liraf'il hadatsil akbari fardhol lillaahi ta'ala.

Artinya: "Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar fardu karena Allah ta'ala."

BACA JUGA:Tiga Perkara yang Tidak Disukai Rasulullah SAW

2. Untuk Rukun Mandi Junub

Mandi merupakan kebiasaan yang  membasahi badan dengan air keseluruh tubuh dengan mengenai rambut dan kulit.

Sumber: