Ketua DPK PPNI Batu Brak Kecam Penganiayaan Terhadap dr Carel

Ketua DPK PPNI Batu Brak Kecam Penganiayaan Terhadap dr Carel

Ketua DPK PPNI Kecamatan Batu Brak Mery Elita, S.Kep--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Ketua Dewan Pengurus Komisariat (DPK) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kecamatan Batu Brak, Mery Elita, S.Kep, Ners kecam penganiayaan yang menimpa dr. Carel Triwiyono Hamonangan yang bertugas di Puskesmas Pajar Bulan Kecamatan Way Tenong yang sempat viral belum lama ini.

Sebagai sesama Tenaga Kesehatan (Nakes), Mery mengaku ikut prihatin dan merasakan kekecewaan atas apa yang terjadi terhadap dr. Carel. Karena menurut dia, dokter itu merupakan profesi yang mulia. 

BACA JUGA:Momen Libur Lebaran, Pengunjung KRL Turun Hingga 25 Persen

Tidak sepantasnya perlakuan kekerasan terjadi terhadap seorang dokter yang notabene merupakan garda terdepan dalam pelayanan kesehatan terhadap masyarakat. 

"Begitu banyaknya kebahagiaan yang telah diberikan oleh para dokter untuk melahirkan senyuman hangat bagi banyak orang, tentu kejadian ini berbanding terbalik dari apa yang telah diperbuat oleh tugas mulia seorang dokter. Ini merupakan preseden buruk bukan hanya bagi dokter melainkan Nakes secara keseluruhan," tegas Mery, Selasa (25/4/2023).

BACA JUGA:Diduga Bunuh Diri, Pedagang Pakan Burung Ditemukan Tewas Tergantung

Menurut dia, kejadian seperti ini tidak boleh lagi terjadi, karena apa yang dialami dr. Carel dapat memicu kecemasan dan ketakutan bagi Nakes yang lain dan hal itu dapat berdampak terhadap menurunnya kualitas pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.

Selain ketegasan dari pihak berwajib, lanjut Mery, harus ada campur tangan pemerintah agar Nakes dapat terlindungi dalam menjalankan tugasnya.

BACA JUGA:Jaga Kondusifitas, Tekab 308 Polres Tanggamus Gelar Patroli Dialogis dan Hunting

Karena bisa jadi, kata Mery, kedepan dapat terulang kasus yang sama.

"Kita sangat mengapresiasi langkah cepat Polres Lambar dalam menangani kasus ini, namun kami juga meminta agar pelaku dapat diganjar hukuman yang setimpal, agar dapat menjadi pelajaran bagi semua," tandasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: