Wujud Kebhinekaan, Pakaian Adat Nusantara Warnai Peringatan HAB

Wujud Kebhinekaan, Pakaian Adat Nusantara Warnai Peringatan HAB

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Ada pemandangan berbeda pada saat upacara Hari amal bakti (HAB) Ke-77 Tahun ini, dimana seluruh peserta upacara tahun ini mengenakan pakaian adat nusantara yang berasal dari berbagai suku di Indonesia.

Seperti di Kabupaten Lampung Barat, agenda rutin tahunan kemenag RI itu ditandai dengan upacara yang dipusatkan di MAN 1 Lambar. 

Seluruh peserta upacara dari berbagai satker dibawah naungan kemenag dan jenjang madrasah mulai dari MI, MTs N, MAN hingga guru dan pegawai kemenag mengenakan seragam adat nusantara. 

Terkait itu, kepala Kankemenag Lambar Muhammad Yusuf mengatakan bahwa makna dari pakaian adat nusantara ini adalah untuk menunjukan semangat bersama dalam menjaga nilai tradisi tanpa mengabaikan perkembangan zaman.

BACA JUGA:Peringatan HAB Ke-77, Nukman: Kemenag Harus Menjadi Simpul Kerukunan dan Persaudaraan

Selain itu dengan mengenakan pakaian adat nusantara dari berbagai daerah diharapkan dapat memupuk semangat persatuan dan kesatuan keluarga besar Kementerian Agama Republik Indonesia dan tidak kalah penting untuk melestarikan budaya Indonesia, karena pakaian adat merupakan salah satu kekayaan budaya bangsa Indonesia.

“Konsep upacara dengan pakaian adat merupakan representasi dari kebhinekaan. Sehingga seluruh peserta mengenakan pakaian adat nasional,” ujarnya.

Dengan begitu, dirinya berharap agar masyarakat dapat menjaga persatuan-kesatuan umat sesuai tema HAB ke-77 yakni ‘Kerukunan Umat untuk Indonesia Hebat’

“Alhamdulillah kerukunan antar umat beragama senantiasa terjaga hal tersebut sejalan dengan upaya kita untuk gencarkan melakukan penguatan moderasi beragama,” jelasnya

 

Sementara dari pantauan, ratusan peserta upacara mengenakan beberapa jenis pakaian adat termasuk menampilkan jenis tari dari berbagai suku termasuk diantaranya adanya penampilan sekura kecah sebagai salah satu simbol budaya masyarakat lampung.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: