PKBI Cabang Lambar Gelar Refleksi Kegiatan 2022 dan HUT Ke 65
![PKBI Cabang Lambar Gelar Refleksi Kegiatan 2022 dan HUT Ke 65](https://medialampung.disway.id/upload/6e84726f381357a844c4fb80ea69f549.jpg)
--
LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Cabang Lampung Barat menggelar Refleksi Kegiatan Tahun 2022 dan HUT PKBI Ke-65 di Aula Selinggang Alam, Kuliner D’Ev Pekon Wates Kecamatan Balik Bukit.
Sekretaris PKBI Cabang Lambar Drs. Sandarsyah, mendampingi Ketua PKBI Cabang Lambar Partinia, S.Pd, M.M.mengungkapkan, kegiatan yang bertemakan “Sang Pioneer For Good” dengan motto “Do Not No Action Talk Only (NATO)”, dihadiri oleh segenap pengurus PKBI Cabang Lampung Barat, pengurus Forum Remaja PKBI “Surgawi” dan Youth’s Crisis Center “BAKAMULABA”
Adapun tema nasional HUT PKBI tahun ini adalah “Bangkit Bersama & Inklusif”.
"Dalam kegiatan ini disamping merayakan HUT PKBI Ke-65, juga dilakukan evaluasi kegiatan yang telah dilakukan tahun 2022, juga menetapkan kegiatan apa yang akan dilaksanakan pada tahun 2023," ujar Sandarsyah.
BACA JUGA:Tetap Eksis, PMania Ikut Galang Dana untuk Korban Kecelakaan
Untuk tahun 2022 ini, lanjut dia, ada 22 kegiatan yang sudah dilakukan oleh PKBI Lampung Barat, yaitu Rapat Kerja Cabang I PKBI Lampung Barat, mengikutsertakan remaja dalam Pelatihan Konselor Remaja di PKBI Daerah Lampung, Pembinaan, Monitoring, dan Evaluasi (BINMONEVA) Kelompok BINA ANAPRASA “LENTERA”, Kompetisi Selebrasi 2022, Rapat Pleno Nasional dan Rapat Paripurna IV PKBI, Apel Kesadaran Remaja Berhenti Merokok (AKRAB.M) di MTs Darul Ulum, SMPN 1 Liwa, SMPN 2 Liwa dan SMPN 3 Liwa, Lomba Duet Mewarnai, Pembinaan KUEP Labu Indah dan Ajang Celoteh Surprise 2022 (ACS’22).
Lalu, Launching Youth Crisis Center (YCC) BAKAMULABA, serta Upacara HUT RI Ke-77 bersama KKI – PKBI – SDN 1 dan SDN 2 Way Empulau Ulu.
Kemudian, Diskusi Konservasi Berencana, Anugerah dan Penghargaan Mutiaraku Lahir IX/2022, Parade Reporter Amatir Jaman Now (PRAJAN), NGO(s)RET (NGObrolin Sexual and REproductive healTh), Mengikutsertakan remaja pada Workshop Mekanisme Layanan Telemedicine dan Layanan Digital dan Teknik Konseling, The Advertorial Star 2022 (TAS’22), hadir pada Refleksi Pembangunan Daerah Kabupaten Lampung Barat (2017 – 2022), dan Refleksi Kegiatan PKBI Cabang Lampung Barat 2022 dan HUT Ke-65 PKBI.
Sedangkan untuk 2023, PKBI Cabang Lampung Barat akan melakukan kegiatan Rapat Kerja Cabang II/2023 PKBI Lampung Barat, Duta Bencana Alam Lambar’23, FR. Surgawi dan YCC BAKAMULABA “GERAM” (GERakan Anak Milenial), Duta Lalu Lintas ’23, KISS (Kisah Sukses Story) Female ’23, Komunitas Superhero Kabupaten Lampung Barat, Duta Kessekpro ’23, Bedah UU. No. 13/2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) dan Lomba Menyanyi dan Parade Pengucap Pancasila.
BACA JUGA:Wakapolres Lambar Pimpin Langsung Pengamanan Ibadah Natal di Gereja
"Semua kegiatan ini akan dilaksanakan pada semester pertama 2023," kata dia
Lalu, Milenial Zombie Fest 2023, ADC Contest ’23, Mutiaraku Lahir 2023 dan Reuni Angkatan I & II (2014 -2015), Liwa Fashion Street, Mondok Jusami (Jum’at, Sabtu dan Minggu) HKSR, Gerakan Moral Usia Dini Antirasuah (GEMORUDI TIRAS), dan HUT PKBI Ke-66. Untuk kegiatan ini akan digelar pada semester kedua 2023.
Lanjut dia, sebagai kilas balik kini PKBI menapak di usia 65 tahun. PKBI berdiri sejak 23 Desember 1957. PKBI merupakan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang mempelopori gerakan Keluarga Berencana Indonesia.
Masih kata dia, lahirnya PKBI dilatarbelakangi oleh keprihatinan para pendirinya, yang terdiri dari sekelompok tokoh masyarakat dan ahli kesehatan terhadap masalah kependudukan dan tingginya angka kematian ibu di Indonesia.
Gagasan tentang Keluarga Berencana menghadapi tantangan yang sangat besar di era tahun 1950-an.
"Sebagian besar masyarakat cenderung melihat Keluarga Berencana sebagai upaya pembatasan kehamilan semata, yang pada masa itu dinilai sebagai suatu hal yang dianggap sebagai bentuk perampasan kemerdekaan yang baru saja mereka nikmati," bebernya.
Di sisi lain, pada periode tersebut pemerintah belum menyadari manfaat Keluarga Berencana bagi peningkatan kualitas bangsa.
Saat itu hamil dan melahirkan ditanamkan sebagai tugas mulia perempuan untuk melahirkan jutaan generasi baru Indonesia yang akan mengelola sumber daya alam yang melimpah dan mengangkat citra Indonesia sebagai bangsa yang besar di mata dunia.
"Banyaknya perempuan hamil dan melahirkan berdampak pada kesehatan perempuan yaitu tingginya angka kematian ibu dan bayi baru lahir. Hal ini semakin menguatkan para pendiri PKBI untuk membentuk wadah gerakan Keluarga Berencana," tandasnya.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: