Deteksi Kesehatan Hewan Ternak Petugas Keswan Pasang Ear Tag

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dalam upaya mengantisipasi sekaligus mencegah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak jenis kambing dan sapi, berbagai upaya dilakukan oleh petugas berkompeten. 

Seperti dilaksanakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kesehatan Hewan, Kecamatan Gedungsurian yang membawahi beberapa kecamatan di wilayah timur Kabupaten Lambar.

Meski tidak ditemukan kasus PMK, namun berbagai upaya antisipasi dilaksanakan seperti vaksin dan baru-baru ini diberikannya penandaan Ear Tag yang ditempel ditelinga ternak. 

Disampaikan petugas berkompeten UPT Keswan Gedungsurian Drh Catur Efendi saat di temui awak media ini di kandang sapi Peratin Tribudi Makmur, Kecamatan Kebuntebu Andi Waryadi. 

BACA JUGA:KPU Tanggamus Sampaikan Rancangan 6 Dapil Untuk Pileg 2024

Pemasangan Ear Tag tersebut sejenis barcode, dimana semua hewan yang divaksin diketahui melalui barcode yang terpasang sehingga tidak ada ternak yang terlewatkan menjalani vaksin. Begitu juga terkait upaya-upaya lainnya. 

Menyikapi terkait PKK, Drh Catur menyebutkan di wilayah Kabupaten Lambar seperti di daerah binaannya tidak ada ternak baik kambing maupun sapi yang mengarahkan PMK

Hanya saja upaya pencegahan seperti pemeriksaan secara rutin tetap dilaksanakan, bahkan pihaknya membuat ruang koordinasi kepada masyarakat pemilik ternak untuk sedini mungkin melakukan koordinasi jika ada hal-hal aneh terjadi di ternak masing-masing untuk langsung dilakukan pemeriksaan. 

Dan pada kesempatan itu pihaknya berpesan kepada para peternak untuk memperhatikan kesehatan sapi, seperti kebersihan kandang, lalu lintas memasukkan hewan dari luar. 

BACA JUGA:Peratin Junaedi: Terimakasih Atas Bantuan Rehab Rumah Baznas

Begitu juga dalam memberikan pakan, untuk memanfaatkan hijauan utama, sentak dan ampas tahu. 

"Dari sekitar 150 ekor sapi di wilayah UPS Keswan Gedungsurian 100 sudah diberikan vaksin," ungkapnya.

Sedangkan Andi Waryadi menyampaikan terima kasih atas perhatian pihak keswan kepada masyarakat dalam menyikapi masalah PMK. 

"Alhamdulilah berkat upaya yang cekat petugas hewan ternak kami terhindar dari PMK," tandasnya.*

Sumber: