Diskopdag Pesbar Akan Gelar Pasar Murah, Berikut Jadwalnya

Diskopdag Pesbar Akan Gelar Pasar Murah, Berikut Jadwalnya

Ilustrasi sembako-pixabay@EmAji-

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (Diskopdag) telah menetapkan jadwal pelaksanaan pasar murah guna menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan menekan inflasi akibat terdampak dari kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di kabupaten setempat.

Kabid Perdagangan, Panji Adha Sentosa, mendampingi Kadiskopdag setempat, Siswandi, S.Kom., mengatakan pelaksanaan pasar murah itu rencananya akan digelar pada 20 dan 22 November mendatang dengan dua lokasi berbeda.

“Pelaksanaan pasar murah itu akan mengambil lokasi di Kecamatan Ngambur pada 20 November dan di Kecamatan Pesisir Tengah pada 22 November,” kata dia.

Dijelaskannya, pelaksanaan pasar murah di Kecamatan Ngambur itu akan diikuti oleh sejumlah kecamatan lainnya, seperti Kecamatan Pesisir Selatan, Ngambur, Ngaras dan Bangkunat.

BACA JUGA:Terkait Tender Jalan Bambang-Malaya, CV Maju Jaya Perkasa Somasi Pokja Lima Pesbar

“Sedangkan untuk di Kecamatan Pesisir Tengah akan diikuti oleh Kecamatan Krui Selatan, Pesisir Tengah, Way Krui, Karyapenggawa, Pesisir Utara, Lemong dan Pulau Pisang,” jelasnya.

Ditambahkannya, bahan pokok yang akan dijual di pasar murah itu seperti beras, telur, minyak goreng dan gula. Sejumlah jenis kebutuhan pokok itu bisa dibeli masyarakat dengan menggunakan kupon yang telah disebar sebelumnya.

“Masyarakat yang bisa membeli kebutuhan pokok itu sudah ditetapkan oleh masing-masing kecamatan berdasarkan data persasaran percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem (P3KE) yang dikeluarkan pemerintah pusat,” terangnya.

Ditambahkannya, jumlah masing-masing kebutuhan pokok berbeda seperti minyak goreng 15 ton, gula pasir 12 ton, beras 30 ton dan telur sebanyak satu ton. Jumlah tersebut akan disebar untuk masyarakat sasaran di masing-masing kecamatan.

“Masing-masing kebutuhan pokok itu telah ditetapkan harganya, dengan harga yang telah di subsidi dan lebih murah dari harga di pasaran,” pungkasnya. (ygi/d1n/mlo)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: