Tiga Korban Tanah Longsor Akan Dimakamkan di TPU Rawas

Tiga Korban Tanah Longsor Akan Dimakamkan di TPU Rawas

--

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Tiga korban tanah longsor di Pekon Tembakak Way Sindi Kecamatan Karyapenggawa, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) yakni Ade Yorse (41), dan istrinya Dina Mariana (39), serta anaknya Adelia Anjelita (16) pelajar kelas XII SMAN 1 Pesisir Tengah, disemayamkan di rumah orangtuanya yang ada di Pekon Kampung Jawa Kecamatan Pesisir Tengah, dan rencananya akan langsung dimakamkan di TPU Pekon Rawas Kecamatan Pesisir Tengah, Minggu (13/11).

Riko Andeska, yang merupakan adik kandung Dina Mariana, mengatakan atas nama pihak keluarga tentu sangat terkejut dengan adanya musibah yang menimpa keluarganya itu. Pihak keluarga juga

mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu mulai dari evakuasi jenazah hingga saat ini disemayamkan di rumah orangtua, dan juga akan langsung dimakamkan setelah sholat ashar nanti di TPU Pekon Rawas.

“Kami atas nama keluarga mengucapkan rasa terimakasih kepada Pemkab Pesbar dalam hal ini Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, BPBD. Selain itu juga Polres Lampung Barat, Polsek Pesisir Tengah, Puskesmas Krui, maupun masyarakat dan semua pihak yang ikut serta membantu dalam evakuasi keluarga kami yang menjadi korban bencana tanah longsor tersebut,” katanya.

BACA JUGA:Polsek Way Tuba Bekuk Dua Pelaku Curanmor

Lanjutnya, keluarganya yang menjadi korban tanah longsor itu memiliki dua anak, yakni Adelia Anjelita dan adiknya Egi Rifaldi yang juga masih duduk di bangku sekolah kelas X di SMAN 1 Pesisir Tengah. 

Kedua anaknya itu memang tinggal di rumah kakeknya. Namun, pada Sabtu (12/11) sore kemarin, kakaknya yakni Adelia Anjelita pulang ke rumah orangtuanya di Pekon Tembakak Way Sindi tersebut.

“Sedangkan, adiknya ketika itu tidak ikut pulang ke rumah orangtuanya. Dengan adanya musibah tersebut kami atas nama keluarga meminta doanya mudah-mudahan keluarga kami yang menjadi korban itu husnul khotimah, dan kami juga meminta permohonan maaf kepada semua masyarakat,” ujarnya.

Diketahui, pantauan di lokasi nampak banyak masyarakat yang berdatangan untuk mendoakan keluarga korban tersebut, baik masyarakat maupun teman-teman pelajar dari Adelia Anjelita. (yan/mlo)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: