Diskoperindag-IKM Kabupaten Humbang Hasundutan Studi Banding ke Lambar

Diskoperindag-IKM Kabupaten Humbang Hasundutan Studi Banding ke Lambar

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Dinas Koperasi dan Perdagangan (Diskoperindag) bersama pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara melaksanakan studi banding ke Kabupaten Lampung Barat, Selasa-Kamis (1-3/11).

Kabid Industri Selamat Riadi pada Diskoperindag Kabupaten Lambar mengungkapkan, dalam kegiatan studi banding itu, Diskoperindag Kabupaten Humbang Hasundutan memboyong lima IKM yang ada di kabupaten setempat dan tujuannya yaitu sentra IKM olahan bubuk kopi yang ada di Lambar, seperti Ratu Luwak, Tugu Liwa, Gerai AKL di Kecamatan Balikbukit, Kopi KPK di Kecamatan Sekincau dan Jenderal Kopi di Kecamatan Airhitam. 

“Hari ini rombongan berkunjung ke Ratu Luwak, kemudian besok, Rabu (2/11) ke Tugu Liwa dan Gerai AKL, dan Kamis (3/11) ke produk KPK kopi dan Jenderal Kopi yang ada di Kecamatan Airhitam,” kata Selamat mendampingi Kepala Diskoperindag Tri Umaryani, Selasa (1/11/2022) 

Kata dia, alasan Diskoperindag dan IKM Kabupaten Humbang Hasundutan tersebut memilih Kabupaten Lambar sebagai lokasi studi banding dikarenakan sesuai dengan arahan dari Kementerian Perindustrian.

BACA JUGA:Fraksi Partai Golkar Minta Ketegasan dan Langkah Kongkrit Pemkab Lambar

“Jadi mereka datang ke Lampung Barat karena arahan dari Kementerian Perindustrian,” kata dia.

Dalam kunjungan studi banding itu, lanjut dia, banyak ilmu yang mereka dapat, antara lain cara proses pengolahan kopi, macam macam yang diolah, proses produksi, proses pemasaran dan juga cara packing kemasan dan lainnya.

“Kalau menurut mereka, kemasan produk kopi di Lampung Barat lebih bagus dan menarik serta macam-macam variannya lebih banyak. Pemasaran produk kopi juga disana belum lewat digital jadi mereka kagum dengan pemasaran produk kopi yang ada di Lampung Barat yang telah melalui digital,” kata dia.

Dengan adanya kegiatan studi banding tersebut, ia berharap ilmu yang didapat di Kabupaten Lambar dapat diterapkan di Kabupaten Humbang Hasundutan serta dapat membantu mempromosikan produk kopi asal Lampung Barat. (lus/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: