Edwin: Siswa Bisa Paham Tentang Hukum

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID — Kejaksanaan Negeri (Kejari) Lampung Barat (Lambar) menggelar kegiatan penyuluhan hukum terhadap siswa di SMPN 1 Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), dalam rangka program Jaksa Masuk Sekolah, Rabu (19/10).

Hadir dalam kegiatan itu Kasi Intelijen Kejari Lambar Zenericho, S.H., dan Tim, Kadisdikbud Pesbar Edwin Kastolani Burtha, S.H, M.P., peserta penyuluhan dari masing-masing perwakilan kelas VII, VIII, dan IX di lingkungan SMPN 1 Krui, serta pihak terkait lainnya.

Kadisdikbud Pesbar, Edwin Kastolani, mengatakan, Program Jaksa Masuk Sekolah yang mengusung tema kenali hukum jauhi hukuman itu disambut baik oleh pihaknya, termasuk sekolah yang ada di Kabupaten setempat seperti di SMPN 1 Krui. 

Terlebih program Jaksa Masuk Sekolah merupakan agenda rutin dari Kejaksaan dalam upaya memberikan pemahaman tentang hukum.

BACA JUGA:Holding Ultra Mikro Tunjukkan Kinerja Impresif, 23,5 Juta Nasabah Rasakan Manfaatnya

“Selain itu untuk memperkenalkan kepada siswa tentang Kejaksaan serta tugas Kejaksaan, dan sebagainya,” katanya.

Karena itu, kata dia, dengan dilaksanakannya penyuluhan tentang hukum yang dilakukan oleh pihak Kejari Lambar ini diharapkan dapat diikuti dengan serius oleh siswa. 

Sehingga siswa benar-benar dapat memahami tentang hukum maupun semua materi yang dipaparkan oleh pihak kejaksaan. 

Dengan begitu Disdkbud Pesbar juga berharap mudah-mudahan kedepan bisa mengantisipasi ataupun mencegah terjadinya kenakalan remaja disekolah maupun kegiatan siswa lainnya yang dinilai melanggar hukum.

BACA JUGA:Disdikbud Lambar Rampung Bagikan Seragam Sekolah di Tujuh Kecamatan

“Kita berharap kedepan agar kegiatan penyuluhan tentang hukum melalui Program Jaksa Masuk Sekolah ini bisa terus dilaksanakan terutama di Kabupaten Pesbar ini,” ujarnya.

Selain itu, kata dia, seluruh peserta dalam hal ini para siswa sekolah juga dapat memahami dan mengenal institusi Kejaksaan tersebut dalam tugas penegakan hukum.

Pengenalan tentang hukum terhadap siswa sekolah ini cukup penting, sehingga sejak sekolah siswa sudah bisa memahami dan mengetahui tindakan yang melanggar hukum atau yang tidak melanggar hukum.

“Dengan begitu mudah-mudahan dengan adanya penyuluhan tentang hukum ini, siswa sekolah di Kabupaten Pesbar ini dapat menghindari perbuatan yang melanggar hukum,” pungkasnya.(yan/d1n/mlo)

Sumber: