2023, Dana Transfer Daerah di Lambar Turun Rp60,280 Miliar

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dana transfer daerah yang akan diterima Kabupaten Lambar tahun 2023 mengalami penurunan yang signifikan yaitu mencapai Rp60,280 miliar atau hanya sebesar Rp901,174 miliar.

“Kalau tahun ini Kabupaten Lambar akan mendapatkan kucuran dana transfer dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi sebesar Rp961,454 miliar namun tahun mendatang hanya Rp901,174 miliar. Jadi angkanya turun sekitar Rp60,280 miliar,” tegas Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Agustanto Basmar, S.P, M.Si, Senin (10/10/2022)

Menurut dia, dana transfer daerah dari pemerintah pusat itu terdiri atas dana alokasi umum (DAU), dana bagi hasil (DBH), dana alokasi khusus (DAK) fisik, DAK non fisik, serta dana desa (DD). Sementara dana transfer daerah dari pemerintah provinsi bersumber dari dana bagi hasil pajak. 

“Dana transfer sebesar Rp901,174 miliar itu rinciannya transfer dari pemerintah pusat Rp838,500 miliar dan dana transfer provinsi Rp62 miliar,” bebernya.

BACA JUGA:Sempat Masuk ke Pemukiman, 18 Ekor Gajah Berhasil Dihalau

Kata Agustanto, tahun ini dana transfer yang diterima Kabupaten Lambar dari pemerintah pusat Rp885 miliar, rinciannya DBH Rp23 miliar, DAU sebesar Rp492 miliar, DAK fisik Rp96 miliar lebih, DAK non fisik Rp144  miliar, DID Rp11 miliar, serta  DD Rp117 miliar.  

Sementara tahun 2023, pemerintah pusat akan mengalokasikan dana transfer sebesar Rp838,500 miliar terdiri dari DBH Rp16 miliar, DAU Rp509 miliar, DAK fisik Rp54 miliar, DAK non fisik Rp143 miliar, dan DD sebesar Rp114 miliar.

“Untuk tahun depan, hanya DAU jumlah anggarannya yang akan diterima Kabupaten Lambar naik. Sedangkan untuk DBH, DAK fisik, DAK non fisik, serta DD mengalami penurunan, sementara DID Lambar sudah tidak dapat anggaran lagi,” katanya 

Untuk DAU, kata dia, jumlahnya tahun depan mengalami penambahan sekitar Rp17 miliar,  sementara untuk DD turun sekitar Rp3,4 miliar, DBH turun Rp6 miliar, DAK fisik turun Rp41 miliar, serta DAK non fisik turun Rp664 juta. 

“Dana transfer dari pemerintah pusat sebesar Rp838,500 miliar lebih itu sesuai dengan pagu anggaran yang ditetapkan oleh pemerintah pusat,” pungkas Agustanto (lus/mlo)

 

Sumber: