15 Guru Mengabdi Akan Mengajar di Lima SMA se-Pesbar

15 Guru Mengabdi Akan Mengajar di Lima SMA se-Pesbar

Ilustrasi Guru-freepik.com-

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID — Lima Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri di Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) kedatangan 15 orang guru mengabdi yang akan menjadi tenaga pengajar melalui program guru mengabdi SMA Provinsi Lampung tahun 2022 yang melaksanakan tugasnya mulai Senin (3/10) hingga Jumat (7/10) mendatang. 

Program itu merupakan janji kerja Gubernur Lampung melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung.

Ketua MKKS SMA Kabupaten Pesbar, Putrawan Jaya Ningrat, S.Pd, M.Si., mengatakan, berdasarkan Surat Perintah Tugas dari Disdikbud Provinsi Lampung Nomor : 800/3000/V.01/DP.2/2022, tanggal 28 September 2022, sebanyak 121 guru dari beberapa SMA se-Provinsi Lampung yang diterjunkan untuk melaksanakan tugas menjadi guru mengabdi SMA Provinsi Lampung.

“Salah satunya menjadi guru mengabdi di lima SMA Negeri di Kabupaten Pesbar sebanyak 15 orang guru mengabdi,” katanya, Minggu (2/10).

BACA JUGA:BRI Sampaikan Belasungkawa Kepada Korban dan Sesalkan Insiden Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Dijelaskannya, ke-15 guru mengabdi itu ditugaskan di Kabupaten Pesbar akan mengajar di lima sekolah yakni SMAN 1 Lemong, SMAN 1 Pesisir Utara, SMAN 1 Bengkunat (Kecamatan Ngaras), SMAN 1 Bengkunat Belimbing (Kecamatan Bangkunat), dan SMAN 2 Bengkunat Belimbing. 

Masing-masing sekolah itu mendapat tiga orang guru mengabdi, semua guru mengabdi itu akan tinggal di rumah penduduk.

“Ke-15 guru mengabdi itu terdiri dari beberapa guru mata pelajaran (Mapel) seperti Matematika, Bahasa Indonesia, dan Mapel lainnya. Setiap sekolah nanti mendapat tiga orang guru mengabdi,” jelasnya.

Masih kata dia, Dengan kehadiran guru mengabdi yang merupakan Program Gubernur Lampung, itu akan sangat membantu bagi para guru SMA di Kabupaten setempat. Selain itu juga dapat memberikan semangat bagi para guru. 

BACA JUGA:Dampak Inflasi, DKP Lambar akan Alokasikan Bantuan Beras-Bantuan P2L

Untuk itu, diharapkan agar guru mengabdi tersebut dapat bertukar pengalaman dan informasi baik mengenai mata pelajaran, maupun lainnya.

“Termasuk pengalaman dalam proses dan sistem pembelajaran terhadap guru SMA di Pesbar ini. Serta dapat melihat langsung perjuangan para guru di Pesbar ini yang bertugas di pelosok seperti di wilayah terisolir Pekon Way Haru Kecamatan Bangkunat itu,” pungkasnya.(yan/d1n/mlo)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: