Pengajian Majelis Taklim Jadi Perimbangan Program Pekon Santri Gunungterang

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Ratusan Jama'ah Pengajian majlis Ta'lim Baitul Muhlisin Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat menggelar Pengajian rutin bulanan di Mushola Assalam Pemangku Bedengsari, Pekon Gunungterang, Minggu (2/10).

Dalam pengajian itu dihadiri Kasi Kesra M Irfan, S.E., mendampingi Camat Bambang Hermanto, S.Pdi, M.M., para peratin dan jamah utusan pekon-pekon yakni pengurus Majlis Ta'lim se kecamatan Dan jamaah sekitar musholla. 

Dalam sambutannya Penjabat (Pj) Peratin Gunungterang Suparyoto, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua jamaah yang sedianya hadir dalam pengajian tersebut gimana melalui rutinitas itu wadah dalam menjaga silaturahmi dan sarana dalam pelajaran mengaji antar jamaah.

Pada kesempatan itu suparyoto menegaskan bahwa kegiatan pengajian majelis taklim tersebut sebagai bentuk perimbangan dengan program Kecamatan Airhitam yakni Pekon Santri. 

BACA JUGA:Sengketa Lahan Ratusan Hektar Antara Poktan TDB dan PT KPC Bergulir ke Mahkamah Agung

Sementara pada sambutan yang disampaikan oleh Kasi Kesra M.Irfan rutinitas pengajian oleh majelis taklim pekan dan kecamatan tersebut merupakan perwujudan dari Pitu program Kabupaten Lampung Barat di bawah kepemimpinan Bupati Parosil Mabsus dan Wakil Bupati Mad Hasnurin Poin Ke Tujuh yakni Peningkatan Iman dan Taqwa. 

Sedangkan disampaikan Ketua Apdesi Airhitam Husain, menyampaikan rasa syukur karena semakin hari kondisi dunia khususnya dari serangan pandemi Covid-19 terus membaik sehingga seluruh kegiatan seperti halnya pengajian majelis taklim yang sempat terhenti kembali dapat dilaksanakan secara normal. 

"Alhamdulillah semua kegiatan baik bidang pemerintahan sosial budaya dan agama serta olahraga dan lainnya sudah dapat dilaksanakan dengan baik dan secara perlahan Covid-19 yang sempat menghantui kehidupan manusia selama kurang lebih dua tahun mulai hilang secara perlahan-lahan dari pikiran kita, semoga kondisi ini akan terus membaik hingga kelak," tandasnya. (rin/mlo)

 

Sumber: