Simulasi ANBK SDN 2 Purajaya Berlangsung Lancar

Simulasi ANBK SDN 2 Purajaya Berlangsung Lancar

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pelaksanaan Simulasi Asesmen Nasional Berbasis Kompetensi (ANBK) tingkat SD yang dilaksanakan serentak di Kabupaten Lampung Barat (Lambar) berjalan lancar. 

Seperti di SD Negeri 2 Purajaya, Kecamatan Kebuntebu, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), kegiatan di hari pertama simulasi tanpa kendala mulai dari kehadiran siswa dan guru hingga perangkat ANBK.

Dikatakan, Kepala SDN 2 Purajaya Tohid Surya Permana, S.Pd.SD., simulasi ANBK dilaksanakan selama dua hari, Rabu dan Kamis (28-29/9), dimana dalam tahapan tersebut diikuti oleh siswa kelas V.

Dijelaskannya tujuan ANBK tersebut untuk menentukan raport mutu pendidikan sekolah. Jadi kualitas dan kuantitas sekolah itu bisa dilihat dari akhir ANBK. 

BACA JUGA:Sejumlah Dosen Unila Diperiksa KPK

Dimana secara garis besar tujuan umum ANBK tersebut merupakan upaya dari penilaian terhadap sekolah. "Melalui ANBK ini, kita dapat mengetahui keberhasilan sekolah," terangnya.  

Tohid mengatakan tujuan unbk tersebut juga untuk peningkatan pemahaman anak-anak di literasi maupun numerasi. 

Yang mana numerasi dimaksud pemahaman siswa terhadap sesuatu yang dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari seperti halnya berhitung dan lainnya. 

Begitu juga dengan literasi yakni kemampuan dan keterampilan individu dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian tertentu yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA:Polresta Bandarlampung Terima Kunjungan Tim Supervisi Asistensi Korsabhara Baharkam Polri

Lanjutnya, jika dari hasil ANBK atau dilihat dari hasil rapat pendidikannya lemah tentu akan menjadi PR sekolah dalam melakukan perbaikan-perbaikan melalui tindakan pendidikan yang lebih dioptimalkan. 

Oleh karena itu harapan pihaknya selain upaya yang dilakukan oleh dewan guru tentunya kepada orang tua perlunya ada bimbingan tambahan di rumah seperti halnya pengawasan dalam pergaulan sehari-hari maupun dalam penggunaan gadget.

Demikian kata dia dari upaya bimbingan pendidikan yang dilakukan sekolah-sekolah tentunya diharapkan nilai yang diperoleh siswa kelas V sesuai dengan harapan. 

"Harapan kita juga anak-anak untuk tetap intens melakukan belajar di rumah setelah pulang sekolah, " tandasnya. (rin/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: