Salah Satu Korban Pembacokan ODGJ Meninggal Dunia
![Salah Satu Korban Pembacokan ODGJ Meninggal Dunia](https://medialampung.disway.id/upload/244daeef45906d4488684f92f160a745.jpeg)
--
MEDIALAMPUNG.CO.ID - Satu dari lima korban pembacokan ODGJ di Kelurahan Sukabumi Kecamatan Sukabumi Kota Bandarlampung dinyatakan meninggal dunia setelah menjalani masa kritis.
Walikota Bandarlampung Eva Dwiana mengatakan, korban Pirdaus (35) meninggal dunia di Rumah Sakit Imanuel pada Selasa malam 16 Agustus 2022.
"Bunda kemarin datang membesuk mereka. Bunda berharap pada semua warga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan mudah-mudahan segala sesuatunya dan pelakunya diberikan hukuman yang sesuai," ucapnya.
Menurutnya, saat ini kepolisian tengah memastikan kondisi kejiwaan pelaku.
BACA JUGA:Dinsos Bandarlampung Belum Bisa Pastikan Pelaku Pembacokan Seorang ODGJ
“Nanti dari pihak kepolisian yang lebih mengerti," kata Bunda Eva usai menjadi Inspektur Upacara Hari Kemerdekaan RI ke-77 pada Rabu 17 Agustus 2022.
Ia juga menuturkan bahwa pengobatan korban semua akan ditanggung pemerintah.
“Semua pengobatan pemerintah kota yang bayar, kita berharap tidak ada lagi kejadian seperti ini," tandasnya.
Sebelumnya tersiar kabar salah satu korban pembacokan yang dilakukan oleh terduga ODGJ meninggal dunia.
BACA JUGA:Polresta Bandarlampung Dalami Riwayat Kesehatan Pelaku Pembacokan
"Inalilahi Wainalilahi Rojiun, satu korban penganiayaan oleh ODGJ di kecamatan Sukabumi beberapa waktu lalu Selasa, malam meninggal dunia," tulis keterangan di akun Instagram Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana.
Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana memberikan bantuan 10 juta rupiah kepada korban saat mengunjungi di RS Imanuel Selasa 16 Agustus 2022.
Eva Dwiana bertemu dengan dua korban yang telah sadarkan diri dan prihatin atas musibah yang menimpa mereka.
"Semoga korban yang saat ini masih kritis segera pulih, dan semoga bantuan yang diberikan bisa bermanfaat," ujarnya
BACA JUGA:Lakukan Penyisiran, Satpol PP Bandarlampung Amankan 2 ODGJ
Sebelumnya diberitakan, Sutrisno (38) yang diduga mengidap Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) melakukan pembacokan kepada 5 orang warga yang merupakan satu keluarga di kelurahan Sukabumi.
Kelima korban tersebut kemudian dilarikan di rumah sakit Imanuel karena mengalami luka di bagian kepala dan juga badan.
Kelima korban tersebut diantaranya, Sapta Maryana (18) dan Meri Deslawati (26), Raihandika Pernando (4), Pirdaus (35), dan Umi Yati (60).
Sedangkan pelaku yang saat ini ditahan pihak Polresta bandarlampung masih menjalani pemeriksaan.( jim/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: