Malam 10 Muharram, Pekon Sukaraja Gelar Pengajian dan Santuni Anak Yatim

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dalam rangka memperingati 10 Muharram 1444 Hijriah, masyarakat Pekon Sukaraja, Kecamatan Waytenong, Kabupaten Lampung Barat, gelar pengajian dan sekaligus pemberian santunan kepada anak yatim dan piatu.

Acara yang digelar di Masjid Al-Wustho, dipimpin langsung oleh Peratin Guswadi,  bersama jajaran pemerintah pekon, tokoh agama, masyarakat dan undangan lainnya. Sekaligus peratin menyerahkan bantuan santunan kepada Belasan anak yatim-piatu dan lansia.

Dalam sambutannya Guswadi menyampaikan kegiatan pengajian itu selain untuk mengimplementasikan program Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus, yang ketujuh, tentang peningkatan iman dan taqwa juga sarana menjalin ikatan Silaturahmi, serta wadah masyarakat menyampaikan informasi bidang keagamaan.

"Melalui pengajian tersebut kedepannya akan lebih menumbuhkan rasa kecintaan pada nilai-nilai keagamaan dan membawa kita pada kehidupan yang lebih baik dalam tuntunan ajaran agama Islam. Dalam majelis pengajian seperti ini mempunyai dampak yang positif untuk keterangan rohani," katanya.

BACA JUGA:Penerima Insentif Bidang Agama di Airhitam Buat Rekening Bank

Selanjutnya Guswadi menghimbau kepada seluruh masyarakat yang ada di pekon Sukaraja, untuk memasang bendera merah putih dan umbul-umbul di depan rumah masing-masing, itu kita lakukan untuk menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77, yaitu 17 Agustus tahun 2022. 

Sementara itu tokoh agama Ustadz Novriansyah mengungkapkan, kegiatan pengajian serta menyantuni anak yatim-piatu tersebut selain dalam rangka memperingati 10 Muharram 1444 Hijriah.

Diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi, ukhuwah islamiah dan menjalin keakraban antara pemerintah pekon dengan masyarakat serta para jama'ah.

"Di 10 Muharram ini semoga semua kebaikan, keberkahan dilimpahkan Allah SWT kepada umat manusia dan senantiasa dijauhkan dari musibah maupun bencana, dan untuk mewujudkan harapan itu diantaranya dengan terus menguatkan ibadah, mempererat tali silaturahmi, dan saling menjaga dari semua tindakan yang bakal merugikan dan membahayakan kita semua," imbuhnya. (rin/mlo)

 

Sumber: