Menteri Agama Berharap INCOILS 2021 Berikan Kontribusi Bagi Kemaslahatan Bangsa

Menteri Agama Berharap INCOILS 2021 Berikan Kontribusi Bagi Kemaslahatan Bangsa

Medialampung.co.id - International Conference on Islam Law and Society (INCOILS) 2021 harapannya dapat memberikan kontribusi bagi kemaslahatan dan kemajuan bangsa dan negara.

Hal ini salah satu harapan Menteri Agama Republik Indonesia saat membuka kegiatan yang diinisiasi Forum Direktur Pascasarjana Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (FORDIPAS-PTKIN) dan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI di hotel Urban Style Pringsewu.

Menurut Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas, melalui kegiatan INCOILS 2021 ini dapat memberikan kontribusi. Baik ide, gagasan dan hal-hal lain yang penting bagi kemaslahatan dan kemajuan bangsa dan negara.

Ditambahkannya, INCOILS merupakan forum yang sangat penting, sehingga perlu diperbanyak paling tidak 3 kali dalam setahun.

Menurutnya, pihaknya ingin membiasakan lingkungan akademik dan kalangan intelektual di bawah Kementerian Agama agar rajin mengasah otak dan ilmunya.

"Kita ketahui bahwa knowledge is power. Semakin kita memiliki pengetahuan, tentunya semakin kita memiliki kekuatan," ujarnya.

Menteri Agama meminta hasil diskusi tersebut bisa menjadi pijakan Kementerian Agama dalam mengambil setiap kebijakan. Dimana setiap kebijakan-kebijakan Kementerian Agama didasarkan dari hasil kajian ilmiah atau naskah akademik, dan bukan berdasarkan feeling semata.

"Terus terang saja, selama ini kebijakan-kebijakan yang diambil lebih banyak didasarkan pada feeling daripada berdasarkan pertimbangan akademik yang bisa dipertanggungjawabkan," ungkapnya.

INCOILS 2021 dijadwalkan berlangsung 21-24 Desember juga dihadiri Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama RI Prof. Dr. Muhammad Ali Ramdhani, STP, MT, Bupati Pringsewu Sujadi dan Sekretaris Daerah Drs.Heri Iswahyudi, M.Ag., Direktur Pendidikan Tinggi Islam Prof. Dr. Suyitno, Ketua FORDIPAS Prof. Dr. Akhyak, M.Ag., para rektor beserta direktur pasca sarjana perguruan tinggi keagamaan Islam di bawah Kementerian Agama RI.

Terkait Bupati Pringsewu, yang telah menyiapkan tanah seluas 3,5 hektar agar dapat dibuat balai diklat, juga mendapat apresiasi dari kementrian agama. Pihaknya menurut menteri agama akan membicarakannya lebih lanjut.

"Kita bicarakan nanti di kementerian, soal pemanfaatannya untuk balai diklat. Mudah-mudahan bisa. Jadi bisa menjadi semacam markas besar untuk FORDIPAS dan Forum Rektor dalam menggodok semua agenda-agenda kedepan, yang bukan saja bermanfaat bagi kementerian, tetapi juga bagi bangsa dan negara," harapnya. (sag/rls/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: