Beri Dukungan Moril, Bunda Eva Kunjungi Keluarga Syafira

Beri Dukungan Moril, Bunda Eva Kunjungi Keluarga Syafira

--

BANDARLAMPUNG, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Walikota Bandarlampung mengunjungi kediaman Syafira Aulia Natani (13), siswi SMP yang meninggal dunia setelah tersambar kereta api Babaranjang di perlintasan Stasiun Labuhan Ratu pada Selasa 19 Juli 2022 siang.

Dalam kunjungan itu, Eva Dwiana memberikan dukungan moril kepada kedua orang tua korban Syafira (13) agar tabah dalam menghadapi musibah yang menimpa anaknya.

Setelah mendengar kabar musibah tersebut, Eva Dwiana langsung mengunjungi kediaman Syafira di Gang Mushola Jalan Untung Suropati, LK.II, RT.001-, Labuhan Ratu Raya, Kecamatan Labuhan Ratu.

“Atas nama pribadi dan pemerintah kota Bandarlampung, bunda turut berbela sungkawa atas kepergian ananda Safira," ucap dengan tatap sedih saat diwawancarai awak media.

BACA JUGA:Siswi SMP Tewas Tersambar Kereta Babaranjang di Perlintasan Stasiun Labuhan Ratu

"Semoga kedua orang tuanya diberi kekuatan lahir dan batin. Karena anak ini adalah titipan dan mudah-mudahan Allah berikan jalan yang terbaik," ujar walikota Eva Dwiana.

Ia juga meminta masyarakat turut mendoakan agar kedua orang tua korban diberikan ketabahan.

"Bunda juga mohon doa dari masyarakat kota Bandarlampung, semoga kedua orang tua korban diberi ketabahan, dan juga diberikan pendampingan seluruh masyarakat yang ada ada disini, juga dari kepala sekolah dinas pendidikan, Camat untuk memberikan pendampingan pada keluarga korban terutama orang tuanya," tuturnya.

Kedua orang tua Syafira, Wilda dan Riswiyantoro hanya bisa terdiam dan berkaca-kaca saat Walikota Bandarlampung Eva Dwiana mengunjungi kediamannya.

BACA JUGA:Walikota Eva Dwiana Kukuhkan Karang Taruna Kota Bandarlampung periode 2022-2027

Sementara Camat Labuhan Ratu Tarsi Zuliawan menjelaskan, Walikota Eva Dwiana datang ke rumah duka begitu mendengar kabar ada warganya yang tertimpa musibah.

 

“Walikota menginstruksikan ke kami untuk memberikan pendampingan kepada keluarga korban, terutama kedua orang tua Syafira secara psikologis, dan walikota juga memberikan bantuan berupa uang untuk duka cita," tandas Tarsi Zuliawan.(jim/mlo)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: