Masjid Al Wasii Unila Mulai Dibangun, Karomani : Jangan Main-main dengan Pembangunan Masjid

Masjid Al Wasii Unila Mulai Dibangun, Karomani : Jangan Main-main dengan Pembangunan Masjid

--

Medialampung.co.id - Rektor Universitas Lampung (Unila), Prof. Dr. Karomani, M.Si.,  menghancurkan bangunan lama Masjid Al Wasii simbolis dimulainya proyek Pembangunan Laboratorium Pendidikan Karakter (Masjid Al Wasii) Universitas Lampung, Senin (18/7). 

Ia mengatakan Masjid Al Wasii akan dibangun lebih luas dengan penambahan lahan pada sayap kanan dan kiri agar mampu menampung 600-800 jamaah.

Dia menjelaskan, perluasan masjid kampus harus dilakukan karena setiap tahun jumlah mahasiswa Unila terus bertambah.

Lanjutnya, mahasiswa Unila sudah hampir 40 ribu orang. Selain itu, dalam waktu dekat, Rumah Sakit Pendidikan Perguruan Tinggi Negeri (RSPTN) Unila juga akan beroperasional.

BACA JUGA:Kasus Pemalsuan Tanda Tangan, Rektor Unila : Mahasiswa Harus Taat Aturan Hukum

“Nanti tidak hanya mahasiswa Unila yang akan menggunakan masjid tapi juga masyarakat umum yang keluar masuk ke RSPTN Unila, karena itu perluasan masjid harus dilakukan,” ungkapnya. 

Kemudian, sebelumnya perluasan masjid kampus terkendala pada pendanaan karena tidak bisa dibiayai oleh APBN. Setelah berkonsultasi dengan KPK, maka nomenklatur proyek diganti, yakni Laboratorium Pendidikan Karakter Unila dalam bentuk masjid kampus.

Karomani juga menjelaskan sebelumnya, tender Masjid Al Wasii sempat dibatalkan karena adanya laporan dan indikator yang tidak baik saat proses seleksi.

BACA JUGA:Terkuak, Ratusan Remaja dari Empat Kecamatan Ini Kerap Konsumsi Ifarsyl untuk Ngefly

“Sementara di luar ada anggapan rektor belum dapat, bukan ‘pengantin’ rektor, apa pengantin-pengantin. Jangan main-main dengan urusan masjid, kayu sejengkal pun tidak boleh dibawa pulang. Apalagi duit. Kalau itu terjadi, nangis orang tua saya di dalam kubur. Tidak boleh main-main dengan masjid, saya akan memutuskan sepihak kalau pembangunan ini melenceng, dan tidak ada setoran! saya katakan sekarang,” tegasnya. 

Dia berharap pengerjaan struktur Masjid Al Wasii selesai dalam waktu 164 hari kerja sehingga dia bisa meresmikan masjid tersebut sebelum masa jabatannya sebagai Rektor Unila berakhir pada November 2022.

"Ini harus dikejar. Harapan sebelum sebelum masa jabatan saya habis ini bisa diresmikan," tegasnya. (ded/mlo)



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: