Terkait Covid-19, Dewan Berikan Apresiasi Kepada Tim Medis dan Warga 

Medialampung.co.id – Anggota dewan asal Daerah Pemilihan (Dapil) 1 meliputi Kecamatan Lumbokseminung, Kecamatan Sukau dan Kecamatan Balikbukit Kabupaten Lambar Nopiadi, S.I.P memberikan apresiasi bagi masyarakat yang secara sadar mengecek kesehatannya dan melapor pasca keluar Kabupaten Lambar atau pulang kampung.

“Meningkatnya jumlah orang dalam pemantauan (ODP) bukan berarti terpapar Corona, justru kita memberikan apresiasi bagi masyarakat yang secara sadar mengecek kesehatanya pasca keluar Lambar atau pulang kampung,” ungkap Nopiadi, Jumat (20/3).

Wakil rakyat dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut juga memberikan apresiasi kepada tim medis khususnya gugus depan Covid- 19 Lambar dan umumnya atas respon cepat saat masyarakat menyampaikan dan melaporkan kedatangan warga luar Lambar ke Lambar khususnya dari daerah yang positif terpapar Corona tersebut. “Tentunya orang-orang  ODP tersebut betul-bentuk terpantau selama 14 hari kedepan oleh tim,” ujar dia.

Selain itu, ia meminta semua pihak baik instansi pemerintah maupun masyarakat supaya mematuhi himbauan Bupati Lambar untuk dijalankan dengan sungguh-sungguh sehingga dengan upaya maksimal tersebut diharapkan tidak ada masyarakat Lambar yang terpapar corona. “Kita berharap tidak ada warga Lambar yang terpapar Corona,” harapnya.

Seraya menambahkan,  diharapkan semua pihak untuk mematuhi surat edaran (SE) bupati perihal pencegahan dan kesiapsiagaan penyebaran virus corona untuk dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.  Misalnya jangan sampai anak di rumahkan tapi orang tua tidak menghindari keramain atau tetap mengadakan acara yang melibatkan orang banyak. Jika demikian terjadi sangat tidak efektif  SE  tersebut nantinya. “Jadi diharapkan semua pihak untuk mematuhi SE bupati tersebut,” pungkas dia.

Sekadar diketahui, Bupati Lambar Hi. Parosil Mabsus mengeluarkan surat edaran (SE) Nomor: 440/ 216 AII. 18/2020 tentang pencegahan dan kesipasiagaan menghadapi penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang ditujukan kepada Forkopimda, kepala OPD se-Kabupaten Lambar, camat se-Lambar, lurah/peratin se-Lambar, organisasi masyarakat se-Kabupaten Lambar, serta tokoh masyarakat /agama/pemuda se-Kabupaten Lambar.

Didalam SE tersebut, Bupati Parosil Mabsus menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik,  serta kepada camat dan peratin untuk menghimbau kepada masing-masing warganya untuk  melakukan bersih bersih lingkungan dalam rangka mencegah virus corona/coronavirus disease 19 (Covid19) serta selalu memberikan edukasi kepada masyarakat tentang perilaku hidup bersih dan sehat, dengan selalu mencuci tangan dengan sabun dan air bersih, menggunakan jamban sehat, serta mengkonsumsi buah dan sayur yang mengandung vitamin C dan melakukan aktivitas fisik olahraga setiap hari dan memperbanyak meminum air putih, dalam rangka menjaga stamina serta kekebalan tubuh (imun) dengan selalu mengkonsumsi kopi pahit dan jahe serta tidak merokok di dalam rumah.

Selain itu, melaksanakan pemantauan kepada masyarakat yang melakukan perjalanan ke luar negeri dan atau dari kota-kota tertentu yang terdampak Covid-19, khusus untuk masyarakat yang baru pulang dari melakukan perjalanan ke luar negeri untuk dapat membatasi interaksi sosial selama 14 hari dan apabila dalam masa tersebut mengalami demam lebih dari 38°C, sesak nafas dan batuk pilek agar segera mendatangi fasilitas kesehatan terdekat dan dapat menghubungi Call Center 112.

Lalu, seluruh aktivitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dilaksanakan sebagaimana biasanya dengan memperhatikan aspek kesehatan lingkungandan kualitas pelayanan public, serta Menunda perjalanan Dinas keluar Kabupaten Lampung Barat dan Penerimaan Kunjungan kerja ke Kabupaten Lampung Barat dalam waktu 14 hari kedepan.

Mencermati dan mengikuti perkembangan yang begitu cepat, untuk kegiatan belajar mengajar di sekolah agar dapat diliburkan selama 14 (empat belas) hari kedepan terhitung dari tanggal 18 Maret 2020 sampai dengan 31 Maret 2020 dan kepada seluruh guru/pengajar dan instruktur untuk dapat menyiapkan materi pembelajaran secara Online.  Kemudian,  seluruh Pemilik/Pengelola perkantoran, pusat perbelanjaan, pasar tradisional, hotel, tempat hiburan, restoran. tempat wisata, tempat ibadah dan sarana umum lainnya agar menyediakan sarana cuci tangan berupa air mengalir dan sabun antiseptic/Hand Sanitizer atau dapat membuat antiseptik sendiri berupa air daun sirih serta lidah buaya yang dicampur dengan alkohol.

Serta seluruh tokoh agama agar menghimbau kepada masyarakat untuk dapat berdo'a, baik sendiri sendiri maupun di rumah ibadah masing masing untuk memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar seluruh masyarakat Lampung Barat terhindar dari Covid-19. (lusi/mlo)

Sumber: