Pemkab Lambar Gelar Rakor POP Triwulan IV Tahun 2020

Medialampung.co.id - Pemkab Lambar melalui Bidang Administrasi Pembangunan menggelar rapat koordinasi pengendalian operasional pembangunan (Rakor POP) Triwulan IV 2020  di Aula Kagungan Setdakab Lambar, Selasa (15/12)

Acara tersebut dibuka secara langsung oleh Bupati Lambar Hi. Parosil Mabsus serta dihadiri Wakil Bupati Drs. Mad Hasnurin, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Akmal Abdul Nasir, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Drs. Ismet Inoni, M.M, kepala perangkat daerah , pejabat eselon III dan IV.

“Saya ingin mengingatkan kepada seluruh kepala perangkat daerah, camat dan peserta rakor POP terkait pitu program dan tiga komitmen. Bapak bupati bersama wakil bupati kepemimpinan telah memasuki tahun ketiga tentu ada suatu  kebahagiaan dan tentu ada evaluasi secara menyeluruh. Dilihat dari prestasi, kita (Lambar) sangat membanggakan karena di tahun 2020 ini dari beberapa kegiatan yang diselenggarakan oleh kementerian, kita meraih apresiasi walaupun belum semuanya pinal tetapi itu menunjukkan suatu keberhasilan dan keberuntungan bagi kita dan ini tentu berkat keseriusan kita, berkat kerja keras dan ikhlas serta jiwa semangat tersebut harus tetap ada pada kita,” tegas Parosil dalam sambutannya. 

Berbicara kemampuan anggaran, lanjut Parosil, Kabupaten Lambar tidak bisa disamakan dengan kabupaten lain karena kondisi keuangan relatif kecil, tetapi dari sisi penempatan anggaran telah sesuai dengan kebutuhan. Artinya telah sesuai dengan skala  prioritas.

Lanjut dia, semua program ini akan berjalan optimal dan maksimal jika kita melaksanakannya secara bersama-sama. Akan tetapi sumber daya manusia (SDM) yang ada di Kabupaten Lambar masih sangat kekurangan jadi wajar apabila mungkin ada beberapa pegawai yang menunda kegiatannya karena keterbatasan SDM.

“Kita punya prinsip dan  keinginan yang sama namun SDM yang ada tidak semua mumpuni oleh karena itu semangat gotong royong adalah modal utama bagi kita. Kelemahan SDM  harus kita lengkapi, semua dinas adalah milik Pemkab Lambar, kalau ada OPD lain yang serapan anggaran dan kinerjanya lemah mari kita sama sama diskusikan dan musyawarah karena disaat kita mendapatkan apresiasi dari provinsi dan pemerintah pusat yang punya nama baik adalah Pemkab Lambar,” tegasnya  

Dilain pihak, Kabag Administrasi Pembangunan Setdakab Lambar Burlianto Eka Putra, S.H dalam laporannya mengatakan, tujuan dilaksanakannya rakor POP triwulan IV tersebut untuk mengevaluasi pelaksanaan seluruh kegiatan fisik maupun keuangan, serta memecahkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi dalam rangka pelaksanaan kegiatan pembangunan di Kabupaten Lambar tahun anggaran 2020.

Burlianto menjelaskan, pada tahun 2020, Pemkab Lambar mempunyai program berupa kegiatan fisik dan keuangan yang dilaksanakan oleh seluruh perangkat daerah dengan jumlah kegiatan sebanyak 1.714  kegiatan.

Berdasarkan anggaran Perubahan tahun 2020 APBD Kabupaten Lambar sebesar Rp1.044.337.262.826,51 terdiri dari belanja langsung Rp425.507.008.985,75 dan belanja tak langsung Rp618.830.253.840,76 dan hingga bulan November 2020 telah terealisasi sebesar Rp855.543.860.432,84 (81,92 %) terdiri dari belanja langsung sebesar Rp332.256.353.579,84 dan belanja tak langsung Rp523.187.506.763,00. 

Lanjut dia, dengan rincian 0 % berjumlah 88 kegiatan, realisasi 1 - 50 %   sebanyak 163 kegiatan, 51 - 75 %  sebanyak 232 kegiatan, sedangkan 76-100 % mencapai 1.231 kegiatan.

“Adapun peserta rakor POP ini merupakan seluruh pengguna anggaran, PPK, PPTK dan camat se-Kabupaten Lambar,” tandasnya. (lus/mlo)

Sumber: