Pembangunan SPAM BNS Dimulai Tahun Depan
Medialampung.co.id – Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Bandarnegeri Suoh (BNS) Kabupaten Lampung Barat (Lambar), menjadi perioritas dari pemerintah pusat melalui Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Lambar Hermanto, S.T., mengatakan, berdasarkan hasil koordinasi terakhir, pembangunan SPAM BNS akan menjadi perioritas Kementrian PUPR, dan pembangunannya akan dimulai pada tahun anggaran 2020 mendatang.
”Semoga tidak ada perubahan, pembangunan SPAM BNS masuk dalam agenda nasional, sehingga menjadi perioritas pemerintah pusat, dan semoga pembangunannya dimulai pada tahun anggaran 2020 mendatang,” ungkap Hermanto, Rabu (16/10).
Pembangunan SPAM BNS, kata dia, akan menelan anggaran total sekitar Rp30 miliar, dan nantinya SPAM tersebut akan dinikmati oleh lima pekon yakni Pekon Trimekarjaya, Bandaragung, Gunung Ratu dan Srimulyo, dengan kapasitas air 30 liter per detik.
”Untuk sumber airnya ada di hulu sungai Way Haru, yang telah dilakukan survey kelayakan termasuk pada saat musim kemarau seperti sekarang ini debit airnya masih memungkinkan. Dan targetnya untuk jumlah sambungan ke pelanggan itu sebanyak 2000 sambungan yang Insha Allah itu cukup,” kata dia.
Dalam mendukung pembangunan SPAM BNS, lanjut dia, pemerintah daerah juga menyiapkan dana sharing sebesar Rp1 miliar. Karenanya, ia berharap pembangunan SPAM BNS bisa benar-benar direalisasikan di tahun anggaran 2020 mendatang, mengingat itu sangat diharapkan oleh masyarakat setempat.
”Dengan adanya sumber air yang layak melalui SPAM tersebut maka masyarakat tidak lagi kesulitan untuk mencari air bersih, karena sejauh ini untuk mencuci dan mandi banyak masyarakat harus menyaring terlebih dahulu air sumur yang didapat, sementara untuk kebutuhan air minum mereka biasanya harus mengambil dari lokasi yang cukup jauh,” imbuhnya.
Di lain pihak anggota DPRD Lambar Sarwani, S.E., menyambut baik terkait dengan rencana pembangunan SPAM BNS. Ia mengaku sangat mendukung, mengingat itu sudah lama diharapkan oleh masyarakat BNS.
”Semoga itu benar-benar direalisasikan, karena sebenarnya untuk ketersediaan air bersih ini menjadi salah satu yang diharapkan oleh masyarakat di sana, dan tentunya masyarakat pastinya akan sangat mendukung pelaksaksanaan pembangunannya,” pungkasnya. (nop/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: