Wilayah Lumbokseminung Diterjang Banjir Bandang, Rumah-Sawah Terendam, Akses Jalan Putus
Medialampung.co.id – Akibat hujan deras yang berlangsung sejak Sabtu (5/2) sore hingga malam mengakibatkan banjir bandang yang menerjang wilayah di Pekon Kagungan dan Pekon Tawan Sukamulya di Kecamatan Lumbokseminung, Kabupaten Lampung Barat.
Akibat peristiwa itu khususnya di Pekon Kagungan, dilaporkan sebanyak empat unit rumah warga dan satu masjid terdampak banjir, 1/2 Ha sawah siap panen terendam, satu ekor sapi tewas serta sejumlah kolam pembibitan ikan warga jebol.
Sementara itu, di Pekon Tawan Sukamulya tepatnya di pemangku 5 Way Kenihai, akibat meluapnya aliran Sungai Way Kenihai menyebabkan banjir yang menghanyutkan dua unit gubuk dan delapan ekor kambing milik warga.
Selain itu, cuaca extrim yang terjadi di wilayah itu juga mengakibatkan dua titik akses penghubung antar kecamatan Sukau-Lumbokseminung putus, termasuk jalan penghubung Pekon Kagungan dengan Pekon Sukabanjar juga putus akibat tertimbun material longsor berupa bebatuan dan tanah.
Peratin Kagungan Ali Rahman membenarkan terkait dampak bencana yang terjadi di wilayah tersebut, pihaknya bersama warga dan Satgas penanggulangan bencana pekon telah bergotong royong membantu memperbaiki kerusakan areal persawahan, jalan longsor hingga pemukiman yang terdampak banjir bandang.
“Untuk rumah warga dan masjid yang terdampak banjir tadi kami bergotong royong untuk membersihkan, begitupun dengan areal persawahan dan kolam pembibitan juga kami perbaiki sama-sama. Tapi untuk akses Kagungan-Sukabanjar masih tertutup material longsor dan karena volumenya sangat besar maka membutuhkan alat berat,” ujarnya.
Disisi lain, Peratin Pekon Tawan Sukamulya Kiston juga melaporkan bahwa wilayahnya turut terdampak banjir akibat meluapnya sungai Way Kenihai yang yang menghanyutkan dua gubuk waga dan hewan ternak yaitu beberapa ekor kambing.
“Pasca kejadian, aparat pekon bersama Satgas BPBD dan warga juga sudah bergotong royong memperbaiki gubuk yang rusak secara darurat,” imbuhnya.
Menanggapi itu, Kabid Kedaruratan dan Logistik Mekal Novisa mewakili Kepala BPBD Padang Prio Utomo mengatakan, pihaknya telah mengerahkan Satgas BPBD yang terdekat dengan lokasi untuk melakukan penanganan awal sekaligus menginventarisasi seluruh objek yang terdampak bencana di wilayah Kecamatan Lumbokseminung tersebut.
“Kami sudah mengerahkan Satgas BPBD terdekat untuk melakukan penanganan awal, namun untuk akses Kagungan-Sukabanjar yang tertimbun longsor belum berhasil dievakuasi karena terkendala material longsoran berupa bebatuan besar yang sulit untuk dilakukan penanganan secara manual dan kami sudah berkoordinasi dengan dinas PUPR untuk segera menurunkan alat berat,” imbuhnya.(edi/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: