Tebing Longsor, Satu Rumah Warga Kotabesi Terancam Ambruk

Tebing Longsor, Satu Rumah Warga Kotabesi Terancam Ambruk

--

Medialampung.co.id - Hujan deras yang mengguyur sebagain besar wilayah Kecamatan Batubrak, Kabupaten Lampung Barat  mengakibatkan bencana longsor yang mengancam ambruknya satu rumah warga di Pekon Kotabesi, kecamatan setempat Minggu (19/6) dini hari sekira pukul 01.00 WIB.

Akibat peristiwa itu, untuk sementara keluarga Imron (39) mengungsi Lantaran di beberapa komponen rumah sudah mengalami keretakan, bahkan tiang penopang rumah tersebut telah  bergeser sehingga fisik rumah mengalami kemiringan.

Dilaporkan longsor itu juga telah menyeret sejumlah perabotan rumah seperti tower air, kandang ayam, kamar mandi dan beberapa bagian lantai belakang rumah.

Imron mengatakan, peristiwa itu terjadi saat ia dan keluarga sedang tertidur lelap. Kemudian sekira pukul 01.00 WIB terdengar suara gemuruh dan seketika ia terbangun dan mengecek bagian belakang rumah ternyata telah terjadi yang mengakibatkan beberapa bagian rumah sudah terbawa longsor.

"Untuk sementara ini kami tidak berani menghuni rumah, karena di bagian dalam sudah ada beberapa yang retak, bahkan tiang penopang  rumah juga sudah banyak yang bergeser dan posisi rumah sudah miring," kata dia.

Dirumah itu, terus, Imron ia tinggal bersama istri dan ketiga anaknya yang saat ini tidak ada pilihan selain mengungsi, terlebih ditengah musim hujan saat ini ia khawatir terjadi longsor susulan.

"Longsor ini bukan hanya terjadi kali ini saja, karena sebelumnya sudah ada rumah yang tergerus akibat longsor. Namun sampai saat ini belum ada upaya dari pemerintah untuk mengantisipasi hal serupa,” katanya.

Untuk itu ia berharap  ada upaya cepat tanggap dari Pemkab Lambar untuk mengatasi bencana tersebut.

“Harapan kami Pemkab Lambar segera ambil langkah, karena setiap kali hujan kami dibayang-bayangi ancaman longsor," keluhnya.

Bahkan, terus dia, longsor tersebut, bukan hanya berdampak terhadap rumahnya namun juga berdampak terhadap rumah warga lainnya yakni Rifa’i.

 

"Ia juga tinggal bersama empat anggota keluarga lainya di rumah yang kini terancam oleh adanya longsor tersebut," imbuhnya.(edi/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: