Pekon Giham Sukamaju Gelar Musrenbang RKP Tahun 2021

Medialampung.co.id - Pekon Giham Sukamaju, Kecamatan Sekincau, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang).

Dalam agenda tahunan tingkat pekon tersebut dihadiri tim kecamatan dan jajaran uspika, yang dipimpin langsung oleh Camat Agus Setiawan, S.E, M.M.,

Kegiatan musrenbang tersebut sebagai langkah cepat Pekon Giham untuk persiapan penyusunan Rencana Kerja Pekon (RKP) Tahun Anggaran (TA) 2021. 

Dalam sambutannya, Camat Agus meminta dengan sudah masuknya data usulan baik dari pemangku, sekolahan, dan semua sektor di lingkup pekon, kepada aparat pekon melalui musrenbang pekon tersebut.

Maka peran pekon melakukan pemilahan mana usulan yang menjadi prioritas untuk disusun dalam RKP dan disampaikan kepada kecamatan untuk kembali dibahas pada saat Musrenbang Kabupaten.

Pihaknya juga menyebutkan mulai dilaksanakannya musrenbang pekon di pertengahan tahun ini sebagaimana anjuran dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pekon (DPMP) dengan target Musrenbang kabupaten dapat dilaksanakan pada awal tahun atau terhitung Januari.

Sementara menyikapi usulan dari masing-masing pemangku, yang mayoritas mengusulkan pembangunan jalan, seperti wacana pembuatan akses baru untuk meningkatkan ekonomi warga.

Peratin Giham Hermanto, mengajak warga dan aparat pemangku, untuk melakukan persiapan dini, jangan menunggu datangnya dana melainkan melakukan persiapan seperti menyiapkan surat hibah, sehingga ketika dana turun apa yang diusulkan betul-betul telah siap dan sesuai dengan anjuran pemerintah. 

"Semua pemangku di Pekon Giham sudah mendapatkan pembangunan jalan, bahkan telah banyak yang sudah selesai. Namun seiring perkembangan zaman juga terus masuknya usulan pembukaan rusa jalan yang baru. Karena itu peran masyarakat mengupayakan surat hibah," ujarnya. 

Pihaknya juga menyebutkan adanya usulan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten, seperti pembangunan lanjutan jalan di Pemangku Sukamenti dan di Sunur.

"Sebetulnya tahun ini pemkab lambar realisasikan pembangunan jalan menuju taman alam segar sari di Pemangku Giham Balak, dan Pembangunan jalan sepanjang 500 meter menuju Air terjun Curup Wisata Sukamenanti (CWS) sepanjang 500 meter sebagai lanjutan dari pembangunan lewat ADD, namun tertunda akibat Covid-19. Itu juga kembali diusulkan agar dilanjutkan," ungkap pihaknya. 

Dan usulan lainnya berupa pembangunan drainase di lokasi pasar baru. Dimana usulan itu selain untuk memaksimalkan kondisi pasar juga pemukiman warga di sekelilingnya.

Sementara dikatakan Kepala Pemangku Srimenanti, Dedi Prasetyo, warga sangat mengharapkan pembangunan jalan ke Air Terjun CWS karena saat ini lokasi air terjun tersebut telah ditata dan jika jalurnya lancar jelas wisatawan akan banyak yang datang. (rin/mlo)

Sumber: