Parosil: Kasus Covid-19 di Sekolah Berasal dari Klaster Keluarga

Parosil: Kasus Covid-19 di Sekolah Berasal dari Klaster Keluarga

Medialampung.co.id - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Kabupaten Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus, memastikan bahwa adanya siswa yang terpapar Covid-19 di salah satu sekolah yang ada di kabupaten setempat merupakan klaster keluarga.

Ia juga mengaku telah mendapatkan teguran dari Pemprov Lampung terkait dengan zona orange penyebaran Covid-19 yang masih tersemat untuk kabupaten setempat. Hal tersebut ia sampaikan saat memimpin rapat evaluasi kerja pencegahan dan penanganan Covid-19 dan PPKM level Tiga di aula dinas kesehatan setempat, Kamis (9/9).

"Pak Bupati mendapat teguran dari pemerintah Provinsi terkait zona kita yang masih masuk zona oranye, padahal hemat Satgas sudah masuk di zona kuning. Setelah dipelajari banyak kasus bulan Agustus baru dilaporkan di bulan September," ungkapnya. 

Karena itu, lanjut dia, harus ada yang dievaluasi, utamanya apabila ada sumbatan komunikasi dan informasi. 

Puskesmas harus memberikan informasi lebih cepat dan aktif termasuk update laporan harus dilakukan segera, jangan sampai kejadian minggu lalu baru dilaporkan minggu ini.

"Penanganan Covid-19 kita terbaik di Lampung dan itu diakui pemerintah pusat, tapi kok zona kita tidak sinkron. Maka ini harus menjadi perhatian untuk segera ditindaklanjuti walaupun fakta dilapangan kasus sudah rendah," jelas Parosil.

Kemudian, kasus terkonfirmasi di sekolah bukan klaster sekolah, tapi klaster keluarga. Meski begitu, ia minta kepada seluruh Camat dan kepala Puskesmas tidak terlena karena keluar dari level empat, dan harus bisa turun ke Level dua dan masuk zona kuning. 

"Satgas sekolah harus tahu tupoksi, bila perlu petugas puskes standby di setiap sekolah. Jangan abai, Puskesmas dan camat harus tinjau KBM tatap muka di sekolah masing-masing terkait protokol kesehatan. Ketua satgas dan semua komponen pada semua level satuan tugas Covid-19 kabupaten Lampung Barat akan terus berupaya menekan angka terkonfirmasi dengan target zona kuning atau level 2 dengan harapan mudah-mudahan Covid-19 segera berakhir," tutupnya. (nop/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: