FSB ke-VI Digelar 6-11 Juli 2019

[caption id="attachment_23121" align="aligncenter" width="1024"] Pemkab Lambar menggelar ekspose persiapan pelaksanaan Festival Skala Bekhak ke-VI dipusatkan di Aula Kagungan Sekretariat Pemkab Lambar Rabu (12/6). - Foto Nopriadi[/caption]

Medialampung.co.id, BALIKBUKIT - Sebagai salah satu upaya dalam rangka mempromosikan daya tarik wisata serta seni budaya Lampung Barat, kemudian meningkatkan kunjungan wisatawan manca negara dan nusantara, serta membangkitkan gairah bagi dunia usaha kepariwisataan di kabupaten setempat, maka Pemkab Lambar akan kembali menggelar Festival Skala Bekhak (FSB) ke VI tahun 2019.

Untuk suksesnya acara, Pemkab Lambar menggelar ekspose FSB ke-VI yang dibuka langsung oleh Sekkab Akmal Abdul Nasir, didampingi Asisten II Ir. Sudarto, kemudian para pejabat Forkopimda dan kepala Organisasi Perangkat Dearah (OPD) dan pihak-pihak yang terlibat, yang dipusatkan di Aula Kagungan Sekretariat Daerah Rabu (12/6)

Dikonfirmasi, Sekkab Akmal Abdul Nasir, sasaran digelarnya FSB ke VI tersebut yakni selain menarik minat wisatawan, juga menciptakan image yang positif terhadap kepariwisataan di Lambar, kemudian sebagai sumber spirit penciptaan kreatifitas seni kekinian yang multidimensional agar menjadi warisan generasi mendatang.

”Ekspose ini membahas rouwndown acara sekaligus membahas terkait dengan mekanisme-mekanisme pelaksanaan yang tentunya harus kita persiapkan secara matang, sehingga festival skala bekhak yang akan kita laksanakan tahun ini sukses seperti yang diharapkan,” ungkap Akmal.

Dijelaskannya, FSB ke- VI itu sendiri dijadwalkan 6-11 Juli mendatang, dengan pembukaan di lapangan Merdeka Liwa, kemudian dihari kedua tanggal 7 Juli akan digelar Festival Nyambai, yang diikuti oleh seniman di Lambar dan perwkailan sekolah, utusan OPD/BUMD/BUMN, utusan pekon dan umum.

”Nyambai merupakan budaya adiluhung masyarakat adat kerajaan Paksi Pak Sekala Bekhak yang lestari hingga kini, dengan tiga jenis nyambai, yakni nyambai, nyambai agung dan nyambai unggun mak gekhom,” ujarnya.

Dihari ketiga tanggal 8 juli akan digelar Festival Gamolan Pekhing, bertempat di panggung utama FSB lapangan merdeka Liwa, pesertanya utusan Sanggar Seni, Utusan Sanggar Sekolah, Utusan OPD/BUMD/BUMN dan perorangan.

”Dihari yang sama juga digelar Festival Tari Lampung yang juga bertempat di panggung utama Lapangan merdeka Liwa, dan keesokan harinya tanggal 9 Juli akan digelar Festival Butabuh Hadra juga bertempat di panggung utama lapangan merdeka Liwa,” ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, juga digelar rangkaian acara Festival Orkes Gambus Tradisional Lampung, yang diikuti oleh Sanggar Seni, Snaggar Sekolah maupun OPD/BUMD/BUMN, yang tentunya kita beharap pesertanya akan lebih banyak lagi,” harap Akmal.

Akmal melanjutkan, untuk rangkaian acara pada tanggal 10 Juli akan digelar Himpun Adat saibatin Paksi Pak Sekala Bekhak, yang akan digelar di Gedung Dalom Kepaksian Pernong dengan peserta Saibatin Paksi Pak, Sai Batin Marga, Gubernur Lampung, Bupati dan Wakil Bupati Lambar, Forkopimda, Kepala OPD/BUMD/BUMN dan undangan lainnya.

Selanjutnya rangkaian acara yang ke Sembilan yakni k lomba lagu pop Lampung, yang juga digekar tanggal 10 Juli dan tanggal 11 Juli akan digelar Karnaval Kemilau Budaya Bumi Sekala Bekhak, yang merupakan puncak rangkaian Festival Sekala Bekhak ke-VI.

”Saya berharap seluruh rangkaian kegiatan bisa berjalan dengan baik, karena itu pentingnya pembahasan ini, dan tentunya semua pihak harus saling bahu membahu untuk mempersiapkan segala sesuainya, mengingat pelaksanaan tinggal satu bulan lagi,” imbuhnya. (nop/mlo)

Sumber: