Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan Selenggarakan PKBN

Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan Selenggarakan PKBN

Medialampung.co.id - Ketua Forum Rektor Penguat Karakter Bangsa (FRPKB) menjadi narasumber kegiatan di Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, Kamis (10/6).

Kegiatan tentang Pembinaan Kesadaran Bela Negara (PKBN) yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia  di Hotel Raffles, Mega Kuningan Jakarta tersebut dihadiri 7 narasumber yang terdiri dari, Dirjen Poktan Kemenhan RI, Mayjen. 

TNI Dadang Hendrayuda, Ketua FRPKB, Prof. Dr. Karomani, M.Si., Dirjen Dikti, Prof. Nizam, Ph.D., Dirjen Pendidikan Islam, Prof. Dr. Ali Ramdhani, BNN Brigjen. Pol. Drs. Imam Sumantri, M.Si., BNPT Brigjen. Pol. Ahmad Nurwahid.

Prof. Dr. Karomani, M.Si., sebagai Ketua Forum Rektor Penguat Karakter Bangsa dalam paparannya menyampaikan bahwa di kalangan generasi muda berdasarkan survei yang dilakukan oleh berbagai lembaga dinyatakan bahwa karakter generasi muda utamanya di lingkungan kampus di Indonesia sedang mengalami kemerosotan, dengan adanya potensi radikalisme dari kalangan profesi termasuk di Perguruan Tinggi. 

Prof. Karomani juga menyampaikan beberapa alternatif solusi peningkatan karakter Bela Negara dari kampus, yaitu dengan dua hal. Solusi Pendekatan Sistematis dan Solusi Quadruple Helix Model. 

Secara sistematis bagaimana Perguruan Tinggi dapat memasukkan muatan karakter Bela negara dalam Kurikulum Pembelajaran, Pembinaan kelembagaan dan aktivitas organisasi kemahasiswaan, dan terakhir ialah pembinaan wawasan kebangsaan karir dosen dan tenaga kependidikan. 

Dengan Quadruple Helix Model ialah dengan Kolaborasi antar aktor yaitu antara Pemerintah, Akademisi, Organisasi Masyarakat dan Media. 

"Keempat aktor ini harus sinergi dan bersama-sama memprogramkan serta kegiatan dalam peningkatan karakter bela negara pada Perguruan Tinggi di Indonesia," tandas Prof Karomani (*/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: