Aparat Usut Dugaan Beredarnya Uang Palsu di Kecamatan Gedungsurian 

Aparat Usut Dugaan Beredarnya Uang Palsu di Kecamatan Gedungsurian 

Medialampung.co.id - Hati-hati, diduga uang palsu pecahan Rp50.000,- beredar di tengah masyarakat, dan saat ini berhasil dideteksi oleh pihak TNI dan Polri, penyebarannya di Kecamatan Gedungsurian, Kabupaten Lampung Barat. 

Seperti pada Sabtu (17/4) Babinsa Koramil 422-06/Sumberjaya Koptu Rasbudiono telah menerima Informasi dari masyarakat Pemangku Cabangjaya, Pekon Mekarjaya Idris (40) dengan telah menemukan lembaran uang pecahan Rp.50.000,- yang diduga palsu tersebut. 

Dibenarkan oleh Koptu Rasbudiono, bahkan berdasarkan keterangan Idris, pengedar uang yang diduga palsu itu berjenis kelamin laki-laki dengan menggunakan Motor Gunung, dengan modus belanja ke warung-warung.

"Uang tersebut tampak sekali sebagai uang palsu, pertama dari ukuran lebih kecil dari yang asli, saat diarahkan menggunakan sinar tidak memiliki garis tengah dan gambar timbul di dalamnya," ungkap pihaknya.

Bahkan lebih menguatkan lagi beberapa warga sudah mengkonfirmasikan atas beredarnya uang jenis tersebut, di Pekon Puramekar dan Mekarjaya dengan perkiraan mulai beredar dari Tanggal 15 April. 

Seperti Tati (40) Pemilik Warung di Pekon Mekarjaya menemukan Empat lembar yang diduga palsu pecahan Rp.50.000,- kemudian Harun (45) juga pemilik warung di Pekon Mekarjaya menemukan sebanyak Empat lembar pecahan Rp.50.000,- 

Terus Rasbudiono, saat ini upaya yang dilakukan oleh Koramil 422-06/Sumberjaya, melalui aparat menginventarisasi korban dengan berkoordinasi bersama Bhabinkamtibmas serta perangkat pekon. 

Rasbudiono menghimbau masyarakat di wilayah setempat khususnya dan wilayah Koramil 422-0 6/ Sumberjaya pada umumnya untuk mengantisipasi kejadian serupa agar tidak terulang Kembali. 

"Kami bersama polri tengah mendalami tentang pelaku pengedar uang pecahan Rp.50.000,- yang diduga palsu. Dan menghimbau masyarakat apabila ada orang yang dicurigai tidak melakukan kekerasan atau main hakim sendiri," ujarnya. (r1n/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: