10 dari 21 Tambahan Positif Covid-19 Merupakan Hasil Tracing

Medialampung.co.id - Juru bicara posko satuan tugas penanganan Covid-19 Provinsi Lampung, Reihana menjelaskan terkait dengan penambahan 21 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dengan total 715 kasus di Provinsi Lampung, Sabtu (19/9).

Dari 21 kasus tersebut, 10 kasus asal Bandarlampung, Kabupaten Lampung Selatan enam orang, Kabupaten Lampung Tengah tiga orang, Kabupaten Lampung Timur  dan Kabupaten Lampung Utara masing-masing bertambah satu kasus. 

"Dari 21 kasus baru 11 orang dan hasil tracing 10 orang. Yang dirawat saat ini ada tujuh orang, isolasi mandiri 13 orang dan yang meninggal ada satu orang," kata Reihana.

Rinciannya, Pasien 695 laki-laki 54 tahun dari Lampung Tengah merupakan kasus baru yang merupakan pelaku perjalanan dari Tanggerang, saat ini sedang menjalani isolasi di rumah sakit di Tanggerang. Pasien 696 perempuan 28  tahun dari Kabupaten Lampung Tengah merupakan kasus baru pelaku perjalanan dari Jakarta, saat ini sedang melakukan isolasi di Rumah Sakit Demangsepulau Raya.

Pasien 697 perempuan 34 tahun dari Lampung Tengah merupakan merupakan hasil tracing dari pasien 472 saat ini sedang  menjalani isolasi di rumah sakit di Lampung Tengah.

"Pasien 698, 699, 700 dan 701 dari Kabupaten Lampung Selatan merupakan hasil tracing dari pasien 653  saat ini sedang menjalani isolasi mandiri," ungkap Reihana.

Lanjutnya, Pasien 702 laki-laki 78 tahun dari Lampung Selatan merupakan kasus baru dan saat ini melakukan isolasi di salah satu rumah sakit swasta di Lampung Selatan.  Pasien 703 perempuan 45 tahun dari Kabupaten Lampung Selatan merupakan kasus baru dan menjalani isolasi disalah satu rumah sakit swasta di Lampung Selatan. 

“Pasien 704, 705 dan 706 dari Bandarlampung  merupakan hasil tracing dari pasien 675 saat ini sedang menjalani isolasi mandiri,” tambahnya.

Kemudian,pasien 707 lakilaki 36 tahun dari Bandarlampung merupakan kasus baru, sedang menjalani isolasi mandiri. Pasien 708 perempuan 38 tahun dari Bandarlampung jaga merupakan kasus baru dan sedang menjalani isolasi mandiri. 

Pasien 709 perempuan 29 tahun dari Bandarlampung juga merupakan kasus baru dan saat ini sedang menjalani isolasi mandiri. Pasien 710 perempuan berusia satu tahun merupakan kasus baru pernah kontak dengan pasien saat ini sedang menjalani isolasi mandiri. 

“Kemudian pasien 711 perempuan 43 tahun merupakan kasus baru dari Bandarlampung pernah kontak juga dengan pasien, sebelumnya pernah kontak dengan pasien covid yaitu pasien 681 dan saat ini sedang menjalani isolasi mandiri,”  terangnya.

Lanjutnya, pasien 712 laki-laki 65 tahun dari Bandarampung juga merupakan kasus baru, karena bergejala sedang di rawat di salah satu rumah sakit swasta di Bandarlampung.  Pasien 713 laki-laki 61 tahun dari Bandarlampung meruapkan kasus baru, pada (16/9) dibawa kerumah sakit pemerintah Provinsi Lampung dengan keluhan demam,batuk dan sesak. Dilakukan rapid test dengan hasil reaktif dan dilakukan swab, pada (17/9) siang pukul 15.00 WIB kondisi memburuk, pada Pukul 15.22 WIB dinyatakan dokter meninggal dunia.

Selanjutnya pasien 714 laki-laki  12 tahun dari Lampung Timur merupakan kontak tracing dari pasien 547 saat ini sedang menjalani isolasi di rumah sakit pemerintah di Lampung Timur. 

"Pasien 715 perempuan dari Kabupaten Lampung Utara merupakan hasil tracing dari pasien 536 saat ini sedang menjalani isolasi mandiri," tutupnya. (ded/mlo)

Sumber: