Dua Kunci Menurunkan Berat Badan Secara Berkelanjutan yang Sering Terlupakan

Dua Kunci Menurunkan Berat Badan Secara Berkelanjutan yang Sering Terlupakan

Menimbang berat badan. - Foto Freepik--

 

Aktivitas fisik seperti jogging, bersepeda, serta menerapkan diet Mediterania yang kaya lemak sehat dan serat, terbukti efektif menurunkan lemak visceral

Selain membantu menurunkan berat badan, diet ini juga mendukung kesehatan jantung dan metabolisme tubuh secara keseluruhan.

Meski banyak orang berhasil menurunkan berat badan, mempertahankan hasilnya dalam jangka panjang tetap menjadi tantangan besar. 

Banyak yang kembali mengalami kenaikan berat badan beberapa tahun kemudian, yang meningkatkan risiko penyakit kronis lainnya.

 

Dalam beberapa tahun terakhir, terapi medis seperti obat agonis reseptor GLP-1 menunjukkan potensi membantu proses penurunan berat badan

Obat ini awalnya dikembangkan untuk pasien diabetes, namun terbukti juga mampu mengontrol nafsu makan dan kadar gula darah. 

Meski demikian, penggunaannya harus di bawah pengawasan dokter karena adanya efek samping serta risiko berat badan kembali naik setelah obat dihentikan.

Untuk kasus obesitas berat, intervensi medis seperti operasi bariatrik bisa menjadi solusi terakhir. 

 

Prosedur seperti gastric bypass terbukti efektif menurunkan berat badan secara signifikan dan memperbaiki kondisi medis terkait obesitas.

Penurunan berat badan berkelanjutan membutuhkan strategi yang dipersonalisasi. Kombinasi pola makan sehat, aktivitas fisik teratur, dukungan emosional, serta intervensi medis bila diperlukan merupakan kunci menjaga berat badan ideal dan kesehatan jangka panjang.

Peneliti Reiner Jumpertz von Schwartzenberg dari Universitas Tübingen menegaskan bahwa perubahan gaya hidup adalah fondasi utama yang tak tergantikan. 

Dukungan profesional dapat memperkuat fondasi ini untuk hasil yang lebih bertahan lama.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: