Erika Carlina Murka, Pengasuh Anaknya Jadi Korban Ujaran Rasis

BACA JUGA:Jejak Kolonial di Kota Temanggung: Ingatan Sejarah di Kota Agraris

Aktris yang dikenal blak-blakan itu kembali menekankan bahwa masyarakat dari daerah mana pun tidak bisa disamaratakan.

Ia menyayangkan masih adanya pola pikir sempit yang memandang seseorang berdasarkan asal-usulnya, bukan dari tindakan dan kepribadiannya.

Kasus ini pun langsung menyedot perhatian publik. Kolom komentar unggahan Erika dipenuhi dukungan dari warganet yang mengecam tindakan rasisme tersebut.

Banyak yang menyatakan solidaritas terhadap pengasuh anak Erika dan menyayangkan masih maraknya ujaran kebencian di ruang digital.

BACA JUGA:Huta Siallagan, Warisan Sejarah Raja Batak di Pulau Samosir

Dukungan juga datang dari kalangan selebritas. Salah satu reaksi paling keras muncul dari penyanyi Marion Jola.

Penyanyi berdarah Sumba itu secara terbuka menyampaikan kekecewaannya atas pernyataan rasis yang menyerang masyarakat daerah asalnya.

Marion menegaskan bahwa masyarakat Sumba adalah individu-individu yang beradab dan tidak pantas dilecehkan dengan ucapan merendahkan.

Respons Marion Jola tersebut semakin menguatkan gelombang kecaman terhadap pelaku rasisme.

BACA JUGA:Pinus Eco Park Lampung Barat, Wisata Alam Sejuk Favorit Keluarga di Sumber Jaya

Banyak warganet kemudian ikut menyuarakan pentingnya menghormati keberagaman dan menghentikan ujaran kebencian berbasis suku dan daerah.

Tak berhenti sampai di situ, Erika Carlina juga menyatakan tengah berupaya melacak identitas pria yang diduga melontarkan ujaran rasis tersebut.

Ia bahkan meminta bantuan warganet untuk memberikan informasi jika mengetahui akun media sosial atau alamat pelaku.

Langkah ini menunjukkan keseriusan Erika dalam menindaklanjuti kasus tersebut agar tidak berlalu begitu saja.

Sumber: