Deddy Corbuzier Buka Suara Soal Isu Perceraian, Klarifikasi di Tengah Spekulasi Publik

BACA JUGA:Perjalanan Haru Nunung: Dari Tinggal di Kos Hingga Dihadiahi Rumah Lengkap Berperabot

Ia pun mengingatkan bahwa dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Pasal 80 Ayat 2, disebutkan bahwa sidang perceraian bersifat tertutup. 

Maka, menurutnya, memberikan informasi yang tidak jelas ke media hanya akan memicu kesalahpahaman dan menimbulkan opini negatif terhadap pihak-pihak yang belum tentu terlibat.

Sebelumnya, Dede Rika Nurhasanah selaku Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan memang sempat memberikan pernyataan kepada media pada 30 September 2025. 

Dalam pernyataannya, ia menjelaskan bahwa hingga saat itu belum ada gugatan atau permohonan cerai talak yang diajukan oleh Deddy Corbuzier maupun Sabrina Chairunnisa di sistem informasi mereka. 

BACA JUGA:7 Momen Memukau Raisa di Paris Fashion Week 2026, Tampil Elegan Bersama Dior Beauty

Pernyataan tersebut seharusnya bisa meredam spekulasi, namun justru menimbulkan interpretasi berbeda karena redaksional kalimat yang digunakan.

Sebagai upaya untuk menepis rumor, Deddy kemudian mengunggah video kebersamaan dengan sang istri. 

Dalam video tersebut, keduanya tampil akrab dan santai, bahkan memamerkan buku nikah sebagai simbol bahwa pernikahan mereka masih utuh dan harmonis. 

Video tersebut menjadi jawaban tidak langsung terhadap seluruh tudingan dan kabar miring yang menyebut bahwa mereka tengah dalam proses perceraian.

BACA JUGA:Billy Syahputra Sambut Anak Pertama, Vika Melahirkan dengan SC Eracs

Namun demikian, hingga saat ini Sabrina Chairunnisa belum memberikan pernyataan terbuka terkait isu ini. Ia masih aktif di media sosial, meski belum secara eksplisit menanggapi kabar yang berkembang. 

Keputusannya untuk menghapus identitas "Mrs. Corbuzier" dari bio Instagram pun belum dijelaskan secara detail, sehingga masih menyisakan ruang spekulasi bagi publik.

Meski rumor sudah dibantah secara terbuka oleh Deddy, dinamika opini publik di media sosial tetap menjadi tantangan tersendiri. 

Banyak pihak menilai bahwa isu seperti ini menjadi bukti betapa tipisnya batas antara privasi publik figur dengan konsumsi publik. 

Sumber: