BRILink Bantu Warga Pelosok Bertransaksi Online Sekaligus Beli Pulsa

BRILink Bantu Warga Pelosok Bertransaksi Online Sekaligus Beli Pulsa

Agen BRILink hadirkan layanan keuangan sekaligus penjualan pulsa di pedesaan--

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Tinggal di pelosok daerah kini bukan lagi hambatan untuk melakukan transaksi keuangan.

Warga Desa Kayu Labu, Kecamatan Pedamaran Timur, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), merasakan langsung manfaat layanan BRILink yang kian menjamur.

Kehadiran agen BRILink di desa membuat masyarakat lebih mudah melakukan transaksi tanpa harus menempuh perjalanan jauh ke unit BRI.

Yudi, salah satu pemilik agen BRILink, mengungkapkan bahwa keberadaan layanan ini sangat membantu warga sekitar.

BACA JUGA:QRIS BRI Permudah Pegawai Pemkot Prabumulih Belanja di Kantin Lantai 9

“Banyak yang merasakan terbantu dengan adanya BRILink. Sekarang kian ramai yang buka usaha agen karena transaksi terus meningkat,” ujarnya.

Menurutnya, jika harus ke kantor unit BRI, warga harus membayar ongkos ojek dan melewati jalan yang rusak. Kondisi tersebut membuat sebagian masyarakat enggan pergi.

Karena itu, agen BRILink hadir sebagai solusi praktis. Di tempat ini, warga bisa melakukan berbagai transaksi mulai dari tarik tunai, transfer, hingga pembayaran tagihan.

Tak hanya transaksi perbankan, agen BRILink juga menyediakan layanan tambahan. Warga sering membeli pulsa, melakukan top up, hingga membayar tagihan BPJS, listrik, cicilan motor, dan berbagai kebutuhan lainnya.

BACA JUGA:Setiap Pakai QRIS BRI, Transaksi Langsung Tercatat dan Memudahkan Konsumen

Bahkan, beberapa agen juga menjual handphone dan perlengkapan pendukung, sehingga tempat usaha mereka selalu ramai didatangi pelanggan.

Yudi menambahkan, ia berencana memperluas usahanya dengan membuka agen BRILink di desa lain agar semakin banyak warga pelosok yang merasakan manfaatnya.

“Apalagi bagi para remaja yang sering melakukan transaksi, atau orang tua yang ingin mengirim biaya kuliah anaknya, banyak yang terbantu lewat BRILink,” tandasnya.

BRILink bukan sekadar fasilitas keuangan, melainkan juga peluang usaha yang mampu menggerakkan ekonomi desa. Dengan layanan yang semakin dekat ke masyarakat, transaksi online kini bisa dilakukan lebih cepat, mudah, dan hemat biaya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: