Komnas PA Bandar Lampung Desak Pengawasan Ketat Program Makan Bergizi Gratis

MEDIALAMPUNG. CO. ID – Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Kota Bandar Lampung meminta pemerintah dan pihak terkait memperketat pengawasan terhadap pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah-sekolah.

Permintaan ini disampaikan menyusul munculnya sejumlah kasus keracunan massal yang dialami siswa usai menyantap makanan dari program MBG di beberapa daerah.

Ketua Komnas PA Bandar Lampung, Ahmad Apriliandi Passa, menegaskan bahwa tujuan program MBG sejatinya sangat mulia, yakni meningkatkan gizi anak sekolah sekaligus mendukung kualitas pendidikan di Indonesia.

Namun lemahnya pengawasan justru menjadikannya ancaman serius bagi keselamatan siswa.

BACA JUGA:BRIDA dan DLH Lampung Barat Resmi Berganti Nahkoda, Parosil Minta Pejabat Baru Tunjukkan Kerja Nyata

“Kami melihat banyak di daerah siswa keracunan makanan usai menyantap MBG, maka kami minta pengawasannya harus lebih diperketat,” tegas Ahmad Apriliandi.

Ia menambahkan, setiap anak di sekolah seharusnya mendapatkan jaminan keamanan dalam program ini.

Karena itu, petugas pengawasan diminta benar-benar teliti memastikan kebersihan makanan sebelum dibagikan.

Sejumlah insiden keracunan yang terjadi di sekolah-sekolah di Lampung menurut Ahmad merupakan peringatan keras bagi pemerintah.

Kondisi ini membuktikan bahwa standar keamanan pangan dalam program MBG masih sangat lemah.

BACA JUGA:Polsek Tanjung Karang Timur Kembalikan Motor Korban Curanmor

Ia menilai, pemerintah harus memperkuat sistem pengawasan mulai dari tahap pemilihan bahan baku, proses pengolahan, hingga distribusi makanan ke sekolah.

“Anak-anak adalah kelompok paling rentan, mereka tidak bisa memilih makanan yang sehat atau tidak. Di sinilah peran pengawasan menjadi sangat krusial,” ujarnya.

Lebih jauh, Komnas PA mendorong pembentukan serta pelatihan khusus bagi satuan tugas (satgas) pengawasan MBG.

Sumber: