Kebakaran Ruko di Pasar Gudang Lelang, Kerugian Capai Rp 300 Juta
Kebakaran Ruko di Pasar Gudang Lelang, Kerugian Capai Rp 300 Juta--
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Kebakaran hebat melanda sebuah ruko tiga lantai di Jalan Ikan Bawal, RT 27 LK III, Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumi Waras, Kota Bandar Lampung, pada Rabu, 18 September 2025.
Ruko yang dalam kondisi kosong tersebut hangus terbakar dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp 300 juta.
Laporan pertama kebakaran diterima oleh Markas Komando (Mako) Tendean pada pukul 04.06 WIB. Petugas pemadam kebakaran langsung bergerak cepat menuju lokasi kejadian. Unit pertama, Karba 017 Pos Siaga Bumi Waras, tiba di tempat kejadian pukul 04.10 WIB dengan waktu tanggap (response time) hanya 4 menit.
“Enam unit mobil pemadam lain menyusul, di antaranya Unit Supply 022, Unit Banteng 010, Unit Supply 03, Unit Supply 021, dan Unit Supply 02,”ujar Antoni Irawan, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran.
BACA JUGA:Pengadilan Tinggi Tanjung Karang Ambil Sumpah 14 Advokat Persadin Lampung
“Total sebanyak 27 personel dikerahkan dalam operasi pemadaman tersebut. Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 07.53 WIB setelah petugas menghabiskan 14 tangki air,”tambahnya.
Kepala Lingkungan setempat, Zaini, mengungkapkan dugaan awal penyebab kebakaran.
“Diduga api berasal dari korsleting listrik di bagian dalam ruko. Api kemudian cepat merambat ke bahan-bahan material yang mudah terbakar sehingga api membesar dan melalap seluruh bangunan,” jelasnya.
Selain meludeskan bangunan berukuran 6 x 15 meter itu, api juga membakar sejumlah barang dagangan berupa spare part kapal, mesin kapal, perlengkapan nelayan seperti jaring dan bubu, bahan bakar solar, cat dan thinner, material bangunan, serta oli. Beberapa hewan peliharaan berupa burung dan seekor kucing juga ikut menjadi korban.
Ruko tersebut diketahui milik H. Sanusi (55), seorang pedagang. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Laporan kebakaran pertama kali disampaikan oleh seorang warga bernama Rafit Mashuri.
Komandan regu pemadam yang bertugas menjelaskan pihaknya juga berkoordinasi dengan PLN untuk memutus aliran listrik.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





