MEDIALAMPUNG.CO.ID — Polda Metro Jaya tengah melakukan penyelidikan mendalam terkait insiden sebuah mobil operasional yang menerobos masuk ke area SDN Kalibaru 01 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, hingga menabrak sejumlah siswa dan seorang guru pada Kamis pagi (11 Desember 2025).
Kapolda Metro Jaya Irjen Asep memastikan pihaknya telah meninjau langsung lokasi kejadian dan memerintahkan jajarannya untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Ia menegaskan bahwa Divisi Lalu Lintas dan Direktorat Reserse Kriminal Umum akan bekerja sama mengungkap penyebab utama kecelakaan tersebut.
“Saya sudah mengecek langsung ke TKP. Kita akan lakukan olah TKP, dan saya tugaskan Dirlantas serta Dirreskrimum untuk memastikan motif atau penyebab kejadian yang berlangsung sekitar pukul 06.39 WIB di SD Negeri 01 itu,” ujar Irjen Asep usai menjenguk para korban di RSUD Koja dikutip dari detiknews.
BACA JUGA:Sat Lantas Lampura Borong 7 Penghargaan Rakernis Polda Lampung 2025
Menurut Asep, sopir mobil yang terlibat sudah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan intensif di Polres Jakarta Utara.
Penyidik, kata dia, masih memproses seluruh keterangan sebelum menarik kesimpulan resmi.
“Masih dalam proses. Saya tidak mau berspekulasi. Hasil pemeriksaan akan kami sampaikan begitu sudah lengkap,” tegasnya dikutip dari detiknews.
Kapolsek Cilincing, Kompol Bobi Subasri, mengungkapkan bahwa menurut keterangan awal, sopir mengaku panik dan keliru menekan pedal gas ketika bermaksud mengerem.
BACA JUGA:Pengembang Minta Pemilik TPS Pasar Dekon Lampung Utara Laporkan Kasus Pencurian ke Polisi
Lokasi sekolah yang berada di area menanjak membuat sopir khawatir mobil akan mundur sehingga ia menekan pedal lebih dalam yang ternyata pedal gas.
“Keterangan sementara dari sopir, sekolah itu posisinya di atas, tanjakan. Dia hendak mengantarkan makanan ke sekolah. Saat mau ngerem, katanya rem tidak pakem. Karena takut mundur, dia injak pedal, tapi ternyata pedal gas,” jelas Bobi.
Insiden ini menyebabkan 20 orang terluka, terdiri dari 19 siswa dan 1 guru. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto, menyampaikan bahwa lima korban dilarikan ke RS Koja, sementara 14 lainnya dirawat di RSUD Cilincing.
Satu korban lainnya mendapatkan penanganan di Puskesmas setempat.
BACA JUGA:Cara Aman dan Efektif Mengatasi Napas Terasa Berat: Kenali Penyebab dan Solusinya