Cara Aman dan Efektif Mengatasi Napas Terasa Berat: Kenali Penyebab dan Solusinya
Napas terasa berat dapat dipicu berbagai faktor, mulai dari tekanan emosional hingga gangguan medis tertentu. - Foto freepik--
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Rasa napas yang terasa berat kerap menimbulkan panik karena berhubungan langsung dengan kemampuan tubuh memperoleh oksigen.
Kondisi ini dapat muncul secara tiba-tiba maupun perlahan, dipengaruhi oleh berbagai faktor mulai dari kelelahan ringan hingga gangguan kesehatan yang membutuhkan pemeriksaan profesional.
Dengan memahami sumber penyebabnya, seseorang dapat menentukan langkah paling tepat untuk meredakan sesak dan membuat pernapasan kembali nyaman.
Berikut penjelasan lengkap mengenai faktor yang memicu napas terasa berat serta cara mengatasinya secara aman dan efektif.
BACA JUGA:Sungai Way Bulok Meluap, Puluhan Rumah di Pekon Bumi Hantatai Terendam Banjir
Penyebab Umum Napas Terasa Berat
Beragam faktor dapat menyebabkan pernapasan terasa tidak lega. Stres dan kecemasan menjadi pemicu paling sering, karena hormon stres yang meningkat membuat ritme napas berubah menjadi cepat, dangkal, dan tidak teratur sehingga menimbulkan sensasi sesak di dada.
Kelelahan atau kurang istirahat juga memengaruhi kinerja otot pernapasan, membuat tubuh bekerja lebih berat dan napas terasa tidak stabil.
Alergi terhadap debu, bulu hewan, serbuk sari, atau udara lembap dapat memicu hidung tersumbat dan mengiritasi saluran napas bagian atas sehingga menimbulkan kesulitan bernapas.
BACA JUGA:Guru Besar Unila Sebut Penyitaan Rp40 Miliar Kasus SPAM Pesawaran Dinilai Sah, Berikut Penjelasannya
Kondisi asma menjadi penyebab umum lainnya, ditandai dengan penyempitan saluran udara yang membuat udara sulit keluar masuk dan sering disertai bunyi mengi.
Infeksi seperti batuk pilek, bronkitis, atau pneumonia menimbulkan peradangan dan produksi lendir berlebih sehingga pernapasan terasa terhambat.
Naiknya asam lambung (GERD) ke tenggorokan dapat menimbulkan sensasi panas di dada yang berujung pada napas pendek.
Polusi udara dari asap kendaraan, asap rokok, hingga udara kotor juga menjadi faktor iritasi yang membuat pernapasan tidak nyaman.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




