Meski performanya solid, sistem pendinginan laptop ini memiliki beberapa tantangan. Sejumlah pengguna melaporkan bahwa thermal paste cenderung mengering lebih cepat setelah penggunaan intensif lebih dari satu tahun.
Kondisi tersebut membuat suhu GPU dan CPU meningkat, terutama saat menjalankan game AAA dalam sesi panjang.
Pembatasan daya atau TDP yang moderat juga berpotensi menyebabkan FPS drop pada beberapa game berat.
Tantangan seperti ini umum ditemukan pada laptop gaming kelas menengah, namun tetap menjadi faktor pertimbangan bagi pengguna yang membutuhkan performa stabil dalam durasi panjang.
BACA JUGA:Link DANA Kaget Beredar, Pengguna yang Beruntung Bisa Dapat Saldo Gratis Rp124.000
Daya Tahan Baterai Standar Laptop Gaming
Daya tahan baterai tergolong standar untuk ukuran laptop gaming.
Penggunaan ringan masih dapat bertahan beberapa jam, tetapi aktivitas gaming berat tetap mengharuskan laptop tersambung ke adaptor daya.
BACA JUGA:iPhone 17e Diprediksi Meluncur 2026: Bocoran Spesifikasi, Desain, dan Target Pasar Terungkap
Harga dan Posisi Pasar di Tahun 2025
Hingga akhir 2025, MSI Cyborg 15 A12VE berada di kisaran harga Rp 15–16 jutaan.
Angka ini menjadikannya salah satu laptop dengan GPU RTX 4050 paling terjangkau di pasar, mengingat sejumlah kompetitor di rentang harga serupa masih memakai RTX 3050 atau 3050 Ti.
Dengan harga yang semakin stabil, laptop ini menjadi pilihan menarik bagi gamer yang ingin menikmati performa modern tanpa harus mengeluarkan anggaran besar.
BACA JUGA:Advan WorkMate AMD, Laptop Lokal 4 Jutaan: Masih Worth It di Penghujung 2025?
Apakah MSI Cyborg 15 A12VE Masih Worth It di Akhir 2025?
Jawabannya adalah masih worth it, selama kebutuhan pengguna sesuai dengan kemampuan perangkat.