Sementara itu, Kabid Yankes Dinas Kesehatan Lambar Erna Yanti menegaskan bahwa donor darah keliling bukan sekadar aksi sosial, melainkan bentuk tanggung jawab pemerintah dalam menjamin pelayanan kesehatan yang berkesinambungan.
“Kami ingin donor darah menjadi gerakan masyarakat. Dengan sistem keliling, kami memastikan stok darah tidak pernah kritis, sekaligus menumbuhkan semangat gotong royong,” kata dia mewakili Kepala Dinas Kesehatan Lampung Barat dr. Widyatmoko Kurniawan, Sp.B. (*)