Kepulauan Derawan terdiri atas beberapa pulau kecil yang masing-masing memiliki keistimewaan tersendiri. Pulau Kakaban, misalnya, terkenal karena memiliki danau ubur-ubur yang unik.
Di danau ini hidup ribuan ubur-ubur yang tidak menyengat, menjadikan pengalaman berenang bersama mereka sebagai sesuatu yang sangat langka dan menakjubkan.
Pulau Sangalaki juga menjadi tujuan favorit, terutama bagi wisatawan yang ingin menyaksikan langsung proses penyu bertelur di malam hari.
Pulau ini merupakan tempat konservasi alami bagi penyu hijau yang setiap tahun datang untuk bertelur di pasir lembutnya.
BACA JUGA:Menyelami Keindahan Teluk Cenderawasih, Taman Laut Terbesar di Indonesia
Sementara itu, Pulau Maratua menawarkan pantai dengan air sebening kaca dan pemandangan bawah laut yang menakjubkan, sangat ideal untuk snorkeling atau sekadar menikmati ketenangan.
Bagi pecinta dunia bawah laut, snorkeling dan diving adalah aktivitas wajib saat berkunjung ke Derawan.
Spot-spot seperti Karang Bira dan Sangalaki terkenal dengan keindahan terumbu karangnya yang menakjubkan.
Anda bisa melihat langsung ikan-ikan tropis berwarna cerah, karang yang masih terjaga, bahkan penyu dan ikan pari yang melintas di antara bebatuan laut.
BACA JUGA:Taman Nasional Aketajawe-Lolobata, Surga Liar di Pulau Halmahera
Selain itu, pengalaman menyaksikan penyu bertelur di malam hari menjadi momen yang sangat berkesan.
Wisatawan biasanya mengikuti tur malam bersama pemandu lokal yang memberikan edukasi mengenai konservasi satwa laut ini.
Sementara di Pulau Kakaban dan Maratua, aktivitas trekking bisa menjadi pilihan bagi mereka yang gemar menjelajahi alam.
Menyusuri hutan mangrove dan perbukitan tropis sambil menikmati udara laut yang segar menjadi pengalaman yang sulit dilupakan.
BACA JUGA:Curug Cilember, Permata Alam Sejuk di Lereng Puncak Bogor
Tak hanya itu, wisata memancing di perairan sekitar Derawan juga banyak diminati. Para pemancing bisa menangkap berbagai jenis ikan laut seperti tuna, barakuda, hingga kakap merah.