
Keberadaan tarian ini tetap dijaga melalui kegiatan pelatihan, lomba tari, dan pertunjukan seni baik di tingkat lokal maupun nasional.
Para pelatih tari di Bali sering menjadikan tarian ini sebagai bentuk awal untuk melatih disiplin tari, kekompakan, dan ekspresi.
Pemerintah daerah serta komunitas budaya juga turut ambil bagian dalam menjaga eksistensi tarian ini.
BACA JUGA:Festival Krakatau: Simfoni Budaya dan Pariwisata Lampung yang Memikat Dunia
Dengan memberikan ruang tampil dan dukungan pembinaan, Tari Cilinaya diharapkan tidak hanya bertahan sebagai warisan lokal, tetapi juga dikenal lebih luas sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia.
Tari Cilinaya adalah merupakan perwujudan seni tari yang dapat memadukan keindahan visual, keanggunan gerakan, serta pesan budaya yang mendalam.
Keunikan tarian ini terletak pada suasana ceria yang dibawanya, serta simbolisasi melalui elemen busana tradisional yang digunakan.
Sebagai tarian yang relatif muda dalam sejarah seni Bali, Tari Cilinaya telah menunjukkan bahwa kreativitas dalam budaya bisa tumbuh dan bertahan apabila didukung oleh masyarakat yang peduli dan mencintai budayanya sendiri.(*)