Mengungkap Sejarah Mobil Listrik: Dari Abad ke-19 hingga Terobosan Anak Bangsa

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Mobil listrik kini menjadi simbol perubahan besar dalam industri otomotif global. 

Dengan meningkatnya kesadaran lingkungan dan teknologi yang terus berkembang, kendaraan berbasis listrik tak lagi dianggap sebagai solusi masa depan—melainkan kebutuhan masa kini.

Bahkan jauh sebelum Tesla dan Elon Musk berhasil mendominasi dalam pemberitaan ternyata sejarah mobil listrik ini sudah dimulai sejak lebih dari dua abad silam.

Bertolak ke abad ke-19, berbagai penemuan penting mulai membentuk dasar dari apa yang kini kita kenal sebagai mobil listrik. Beberapa tokoh ilmuwan menjadi pionir dalam menciptakan teknologi kendaraan bebas emisi ini:

BACA JUGA:Penjualan Melemah, Tesla Hentikan Produksi Sementara di Gigafactory Texas

Ányos Jedlik (1828)

Fisikawan asal Hungaria ini dikenal sebagai salah satu pionir motor listrik. Pada 1828, Jedlik mengembangkan motor elektromagnetik sederhana dan mengaplikasikannya ke model kendaraan kecil. Meski skalanya masih sangat terbatas, ini menjadi salah satu tonggak awal kelahiran teknologi kendaraan listrik.

Robert Anderson (1832–1839)

Penemu asal Skotlandia ini membuat kendaraan roda empat yang digerakkan oleh sel galvani, pendahulu baterai modern. Meski mobil ini belum bisa diisi ulang, penemuan Anderson dianggap sebagai salah satu mobil listrik pertama dalam sejarah.

BACA JUGA:Suzuki Jimny 55th Anniversary: Perpisahan Elegan dari Pasar Eropa

Sibrandus Stratingh & Thomas Davenport (1834–1839)

Dari Belanda dan Amerika Serikat, keduanya mengembangkan kendaraan bertenaga listrik dalam skala laboratorium. Davenport bahkan menciptakan motor listrik DC dan menggunakannya untuk menggerakkan model kendaraan rel miniatur.

Andreas Flocken & William Morrison (1880-an)

Pada 1888, Andreas Flocken dari Jerman memperkenalkan Flocken Elektrowagen, kendaraan listrik pertama yang dirancang untuk penggunaan sehari-hari. Sementara itu di AS, William Morrison menciptakan mobil listrik berpenumpang enam orang dengan baterai isi ulang, membuka jalan bagi komersialisasi teknologi ini.

BACA JUGA:Intip Mesin dan Fitur Gahar Ranger Raptor Raptor Siap Taklukkan Medan Berat Tanpa Ampun