Pulau Akar Natuna, Pulau Kecil yang Menyimpan Pesona Besar

Pulau Akar adalah tempat yang cocok bagi siapa saja yang ingin menikmati ketenangan alam. Suasana di sekitar pulau sangat sepi dan damai, jauh dari hiruk-pikuk kota. 

Beberapa gazebo tersedia di area pulau, yang bisa dimanfaatkan untuk duduk santai sambil menikmati hembusan angin laut dan panorama terbuka ke arah Laut Natuna.

Jika datang di waktu yang tepat, pengunjung bisa menyaksikan matahari terbit yang sangat indah dari pulau ini. 

BACA JUGA:Pulau Hoga, Surga Ketenangan di Timur Sulawesi

Komunitas Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Natuna menyarankan waktu terbaik untuk berkunjung adalah sebelum fajar menyingsing. 

Dengan berangkat dari Ranai pada dini hari, wisatawan dapat tiba tepat waktu untuk menyambut munculnya matahari dari ufuk timur. 

Suasana pagi yang masih segar, ditambah cahaya emas matahari yang memantul di permukaan laut, menciptakan momen yang sulit dilupakan. 

Selain itu, saat sore hari, Pulau Akar juga menjadi lokasi yang ideal untuk menikmati matahari terbenam. 

BACA JUGA:Gurun Pasir di Ujung Timur, Eksotisme Unik Pantai Oetune

Langit perlahan berubah warna menjadi oranye dan merah, berpadu dengan siluet batu dan pohon kecil yang memperkuat keindahan visual.

Meskipun belum berkembang pesat, fasilitas dasar di sekitar Pulau Akar sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan wisatawan. 

Di Desa Cemaga tersedia beberapa tempat makan yang menyajikan makanan laut segar. 

Jadi, jika pengunjung tidak membawa bekal, tetap bisa menikmati kuliner lokal yang menggugah selera.

BACA JUGA:Bukit Langara, Permata Hijau di Jantung Loksado

Wisatawan juga dapat menjadikan kunjungan ke Pulau Akar sebagai bagian dari perjalanan wisata yang lebih panjang di wilayah Natuna Selatan. 

Salah satu lokasi lain yang tak kalah menarik adalah Pantai Batu Kasah yang berjarak tidak terlalu jauh dari Cemaga.