
Dari ketinggian, wisatawan dapat menikmati pemandangan laut yang luas dengan gradasi warna biru dan hijau toska.
Pulau-pulau kecil yang tersebar di sekelilingnya menciptakan panorama alam yang luar biasa indah, seolah berada dalam lukisan alam yang hidup.
Keindahan Batu Pensil tak hanya ada di permukaan, tetapi juga tersembunyi di bawah laut.
Perairan di sekitar formasi batu ini dikenal memiliki kejernihan yang luar biasa.
BACA JUGA:Anak Terlambat Bicara: Kenali Penyebab, Dampak, dan Cara Efektif Mengatasinya
Warna air yang memantulkan cahaya langit menciptakan gradasi yang memikat mata—mulai dari biru muda, biru tua, hingga hijau zamrud.
Kebersihan perairan di kawasan ini sangat terjaga. Tidak terlihat adanya sampah ataupun pencemaran yang merusak keindahan alam.
Ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin melakukan snorkeling atau menyelam. Keanekaragaman hayati laut di sekitar Batu Pensil juga sangat mengesankan.
Ikan-ikan tropis berwarna cerah, terumbu karang yang sehat, dan berbagai jenis biota laut lainnya menjadikan tempat ini ideal untuk pengamatan bawah laut.
BACA JUGA:Mahfud MD Soroti Polemik Ijazah Jokowi: Jangan Guncang Logika Konstitusi
Salah satu keunggulan Batu Pensil dibandingkan tempat wisata lainnya adalah suasananya yang masih sangat alami.
Tidak terdapat pembangunan infrastruktur berlebihan, dan kawasan ini jauh dari hiruk pikuk keramaian.
Udara yang segar, langit yang biru bersih, serta suara deburan ombak yang tenang menciptakan suasana damai yang menenangkan jiwa.
Langit yang cerah semakin memperindah pengalaman berwisata di tempat ini, terutama saat cuaca sedang cerah.
BACA JUGA:Manfaat Es Batu untuk Wajah dan Risiko yang Perlu Diperhatikan
Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi hari atau sore menjelang matahari terbenam, di mana pencahayaan alami menambah kesan dramatis pada pemandangan sekitar.