
MEDIALAMPUNG.CO.ID - Di tengah kesibukan dan tekanan hidup modern, begadang sering kali dianggap hal biasa. Mulai dari pekerjaan yang menumpuk, keasyikan bermain gadget, hingga kebiasaan menonton film larut malam membuat waktu tidur jadi terabaikan.
Padahal, kurang tidur tidak hanya memengaruhi stamina dan konsentrasi, namun juga memberi dampak langsung pada kesehatan kulit wajah.
Kulit adalah organ yang aktif beregenerasi, terutama saat malam hari ketika tubuh beristirahat.
Jika waktu tidur terganggu, maka proses perbaikan kulit juga ikut terganggu, sehingga memicu berbagai masalah pada kulit.
BACA JUGA:Dilamar Maxime Bouttier, Luna Maya: Baru Sekarang Aku Merasa Dihargai
Kenapa Tidur Itu Penting untuk Kulit?
Saat kita tertidur, tubuh memperbaiki kerusakan sel dan memproduksi zat penting seperti kolagen dan hormon pertumbuhan.
Kolagen membantu menjaga elastisitas kulit agar tetap kencang, sementara hormon pertumbuhan merangsang regenerasi sel.
Tanpa tidur yang cukup, proses-proses penting ini terhambat, sehingga kulit jadi lebih cepat mengalami penuaan, kekusaman, dan iritasi.
BACA JUGA:Dua Artis Cantik Memilih Bercerai Usai Suami Terseret Kasus Narkoba
Dampak Negatif Begadang bagi Kulit Wajah
1. Kulit Menjadi Kering dan Mudah Teriritasi
Tidur yang tidak cukup membuat kadar hidrasi kulit menurun. Akibatnya, kulit kehilangan kelembapannya dan terasa lebih kasar. Bahkan, dalam jangka panjang, bisa muncul iritasi dan rasa perih, terutama pada jenis kulit sensitif.
2. Wajah Terlihat Kusam
Regenerasi sel kulit bekerja paling aktif saat malam hari. Jika tidur terganggu maka sel-sel kulit mati tidak tergantikan secara optimal. Ini menyebabkan kulit wajah terlihat kusam, pucat, dan tidak bercahaya.