MEDIALAMPUNG.CO.ID - Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, mengajak Gerakan Pramuka untuk mengambil peran lebih besar dalam berbagai program yang berkaitan dengan lingkungan dan sosial.
Hal tersebut disampaikan dalam peringatan Hari Pramuka ke-63 yang dilaksanakan di Lapangan Saburai, Enggal, Kota Bandar Lampung.
Eva Dwiana menegaskan bahwa keterlibatan Pramuka tidak hanya penting dalam menjaga lingkungan, tetapi juga dalam mengatasi berbagai tantangan sosial.
"Bunda ingin Pramuka di Bandar Lampung tidak hanya sekedar aktif dalam kegiatan rutin, tetapi juga menjadi motor penggerak dalam upaya pengelolaan limbah dan naturalisasi sungai yang ada di Bandar Lampung. Ini juga menjadi fokus utama kita di Kota Tapis Berseri," ucapnya.
BACA JUGA:Walikota Bandar Lampung Kukuhkan Paskibraka HUT RI ke-79 di Gedung Semergou
Ia juga menekankan bahwa Pramuka harus bisa menjadi contoh dan agen perubahan di masyarakat. Dengan program Gerakan Pramuka Peduli, Pramuka diharapkan dapat ikut serta dalam menanggulangi masalah kekerasan di sekolah, memberikan perhatian kepada kaum lansia, serta membantu mengurangi penyebaran narkoba di kalangan pelajar.
Eva Dwiana menambahkan bahwa pendidikan yang diberikan dalam Pramuka, yang meliputi berbagai keterampilan hidup dan pengembangan karakter, merupakan fondasi yang kuat untuk membentuk generasi yang berakhlak mulia dan berjiwa Pancasila.
Wali Kota Bandar Lampung ini percaya bahwa Pramuka dapat menjadi benteng bagi generasi muda dari pengaruh buruk internet, termasuk judi online, pornografi, dan berbagai bentuk kekerasan.
"Pramuka memiliki potensi besar untuk menjadi pilar penting dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045, terutama karena mereka dididik dengan nilai-nilai Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka yang sangat relevan dalam menghadapi tantangan masa depan,"tutupnya