Modal 100 Ton Kopi dan Aset Rp17 Miliar, Sutikno Siap Habis-habisan di Pilkada Lampung Barat

Selasa 25-06-2024,11:50 WIB
Reporter : Nopriadi
Editor : Budi Setiawan

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Bakal Calon Bupati Lampung Barat yang juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Lampung Barat, Hi. Sutikno mengaku siap habis-habisan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lampung Barat yang akan digelar 27 November 2024 mendatang.

Ia mengaku menyiapkan aset senilai Rp17 Miliar, termasuk hasil panen kopi tahun 2024 ini yang disebutnya mencapai 100 ton dengan estimasi harga Rp70 ribu/kilogram, atau jika diuangkan mencapai Rp7 Miliar. 

Untuk diketahui, Sutikno sendiri dikenal memiliki kebun kopi yang luas di Kecamatan Pagar Dewa.

Ditemui di gedung DPRD Lampung Barat pada Selasa 25 Juni 2024, Sutikno mengaku saat ini dirinya tinggal menunggu keputusan resmi dari Partai Politik (Parpol) dimana ia mendaftar sebagai Bakal Calon Bupati.

BACA JUGA:Sambut Hari Bhayangkara, Polda Lampung Gelar Upacara Ziarah Makam dan Tabur Bunga.

Sejauh ini, kata Sutikno, ia telah mendaftar di Partai Demokrat, PAN dan PKS. 

Surat rekomendasi dari ketiga partai tersebut akan menentukan dirinya jadi maju di Pilkada Lampung Barat atau tidak.

"Demokrat punya lima kursi di DPRD Lampung Barat, jadi perlu koalisi untuk bisa mengusung Calon Bupati dan Wakil Bupati sendiri di Pilkada nanti, terkait itu saya sudah mendaftar di PAN termasuk PKS. Jadi kepastiannya masih menunggu apa keputusan dari partai," ujarnya.

"Jika saya diusung nantinya, maka saya pastikan saya tidak main-main, saya siap habis-habisan untuk meraih kemenangan, musim kopi tahun ini bagus, alhamdulillah dapat 100 ton, dan saya punya aset sesuai laporan saya di LHKPN itu Rp17 miliar," kata Sutikno.

BACA JUGA: Mantap! Indah Meylan Nakhodai Tim Advokasi PBB untuk Kawal Koalisi Suara Rakyat

Niatnya maju di Pilkada Lampung Barat, lanjut Sutikno, yakni menginginkan banyak perubahan untuk kemajuan Lampung Barat. 

"Saya inginkan kemajuan Lampung Barat ini, dan saya sudah banyak berkomunikasi dengan masyarakat, hingga peratin-peratin dan memang perlu ada banyak yang harus dibenahi," tandasnya. *

Kategori :